Dianggap Lalai, DPR Minta Pemerintah Arab Saudi Bertanggung Jawab

Sabtu, 12 September 2015 – 17:30 WIB
Epa

jpnn.com - JAKARTA - Tragedi jatuhnya Crane di Masjidil Haram, Makkah, yang mengakibatkan puluhan calon jamaah haji dari sejumlah negara termasuk Indonesia meninggal dan luka-luka kritikan Komisi VIII DPR RI.

Wakil Ketua Komisi VIII, Malik Haramain mengatakan kejadian itu sungguh memilukan, sekaligus memprihatinkan. Karena tidak seharusnya alat-alat berat berada di Masjidil Haram saat jutaan umat Islam menunaikan ibadah haji.

BACA JUGA: Bila Rangkap Jabatan, Kebijakan Para Menteri Ini Tidak Sah

"Meskipun jatuhnya crane tersebut diduga karena badai dan angin, tetapi seharusnya pemerintah Arab saudi bisa mengantisipasi hal tersebut. Pemerintah Republik Indonesia juga seharusnya bisa berkoordinasi dalam memastikan keamanan para jamaah haji dari Indonesia," kata Malik di Jakarta, Sabtu (12/9).

Atas musibah yang menimpa saudara muslim tersebut, pihaknya selain menyampaikan rasa duka, juga meminta kepada Pemerintah melalui Kementerian Agama segera mengidentifikasi dan menginformasikan kepada keluarga korban baik yang luka dan meninggal dunia.

BACA JUGA: Ini Komentar Mantan Dubes RI Untuk Arab Saudi

Kemudian meminta kepada Kemenag agar merawat dan memberikan pelayanan yang maksimal kepada korban luka dan meninggal dunia di Makkah. Mengajak para keluarga korban agar bersabar dan tetap menunggu informasi dari pemerintah, seraya terus berdoa semoga pemerintah bisa segera mengatasi masalah tersebut.

"Menuntut pemerintah Saudi Arabia agar bertanggung jawab terhadap peristiwa tersebut. Karena seharusnya proyek tersebut bisa dihentikan jika kondisi cuaca dan membahayakan orang di sekitar. Pemerintah Arab Saudi telah lalai dalam hal ini mengabaikan keselamatan para jamaah haji," tegasnya.

BACA JUGA: Ketua DPD Minta Jamaah Haji Lakukan Ini di Tengah Musibah

Terakhir, politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu mengajak umat Islam di Indonesia untuk berdoa, agar kejadian seperti itu tidak terulang lagi di musim haji yang akan datang.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wali Kota Bilang Kritis, Plt Gubernur Bilang Bisa Diatasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler