"Tidak disetujui seperti ituMemang disebutkan ada anggaran untuk desa dalam RUU Desa, tapi belum menyebut besaran angkanya," terang Tanri, yang ikut menerima Ketua Parade Nusantara, Sudir Santosa, beserta kawan-kawannya yang menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Kemendagri, Jakarta, Kamis (11/11).
Dijelaskan Tanri, masalah besaran dana desa belum dimasukkan ke RUU Desa, adalah lantaran harus dibicarakan dulu dengan DPR
BACA JUGA: Jatah Si Kompol Rp60 Juta Perbulan
Sementara dalam pertemuan tersebut, dikatakan Tanri, Parade Nusantara memang minta pembahasan RUU Desa dipercepat"Tidak mungkin UU Desa maju sendiri tanpa dua UU yang lain
BACA JUGA: Wakil Oposisi Dukung SBY ke Seoul
Bagaimana bisa maju UU ini, jika UU Pemda dan UU Pemilukada belum beres," cetus mantan PjS Gubernur Sulsel itu.Seperti sudah diberitakan, usai ditemui sejumlah pejabat Kemendagri, Sudir Santosa menyatakan, pihaknya sudah mencapai kesepakatan dengan pihak pemerintah, terkait tuntutan percepatan pembahasan RUU tentang Desa
Dengan kesepakatan ini, Sudir mengaku yakin bahwa masalah dana desa itu akan terakomodir dalam UU Desa
BACA JUGA: G20, SBY Bicara Keamanan dan Maritim
Pasalnya, kata Sudir, pihak DPR sebelumnya sudah menyetujuinya"DPR sudah setuju anggaran Rp 1 miliar, dan sudah ditandatangani pimpinan DPRYang jadi masalah justru pemerintahSaat pertemuan tadi, sudah dealNamanya Dana Pengembangan Kawasan," ungkapnya(sam/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Jenderal Digadang Jadi Kabaharkam
Redaktur : Tim Redaksi