jpnn.com - jpnn.com - Manajemen Mitra Kukar bergerak cepat membenahi tim setelah tersingkir dari perburuan gelar juara Piala Presiden 2017.
Para pemain yang tidak memenuhi ekspektasi tim berjuluk Naga Mekes itu langsung dicoret.
BACA JUGA: Persiba Datangkan Satrio Syam Gantikan Rahman
Dan pemain yang menjadi tumbal pertama adalah Achmad Hisyam Tolle. Kabar tersebut dibenarkan manajer Mitra Kukar Nor Alam.
Dia mengatakan, dari hasil evaluasi yang diserahkan pelatih, Tolle dinilai belum memenuhi ekspektasi tim.
BACA JUGA: Pak Gubernur, Mana Bonus Rp 500 Juta buat Mitra Kukar?
Performa gelandang asal Makassar itu tidak seganas dulu. Itu terbukti dengan seringnya eks Sriwijaya FC itu mengalami cedera pada saat sesi latihan.
Bahkan, di Piala Presiden 2017, pemain 23 tahun itu tidak pernah masuk dalam starting line up Mitra Kukar. Sebagai gelandang bertahan, Tolle kalah bersaing dengan Muhammad Bahtiar dan Anindito Wahyu.
BACA JUGA: Sriwijaya FC Butuh Uji Coba Berkualitas
“Dengan berat hati, kami harus melepas Tolle. Ini sesuai dengan hasil evaluasi dari jajaran pelatih,” jelas Alam seperti diberitakan Kaltim Post (Jawa Pos Group) hari ini.
Selain Tolle, tidak menutup kemungkinan manajemen Naga Mekes mencoret beberapa nama lainnya. Hanya, sejauh ini manajemen baru memastikan membatalkan kontrak Tolle. “Saat ini, baru Tolle yang resmi kami lepas. Untuk lainnya, masih menunggu hasil kesepakatan bersama,” imbuh Alam.
Hingga berita ini diturunkan, Achmad Hisyam Tolle tidak bisa dihubungi. Hanya, di media sosial Instagram dengan akun achmadhisyamtolle44, Tolle mengunggah gambar bertuliskan “I’m Free Transfer” yang artinya “saya bebas transfer.”
Sementara itu, belum ada kepastian terkait sosok yang akan menggantikan peran Tolle. Hanya, manajemen Naga Mekes mengatakan tengah mencari sosok yang lebih baik. “Belum ada penggantinya, lihat saja nanti,” tutup Alam. (don/is/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Gubernur, Jadi Kapan Bonus Mitra Kukar Dicairkan?
Redaktur & Reporter : Budi