jpnn.com - JAKARTA - Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, mencecar Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Timur, Hario Damar, di persidangan dugaan suap pengurusan perkara manipulasi pajak PT The Master Steel, Jumat (23/8).
Persidangan itu menghadirkan terdakwa Direktur Utama PT The Master Steel, Diah Soemedi, serta dua anak buahnya Eko Darmayanto dan Muhammad Dian Irwan Nuqisra.
BACA JUGA: Ditodong Mahasiswa, Dahlan Iskan Rela Nyeker
Hakim mempertanyakan apakah Hario paham soal prosedur penyidikan pajak dan pemberkasan perkara. Sebab, Hario mengklaim dibohongi dua anak buahnya yang menangani perkara pajak PT The Master Steel.
Hakim anggota Ugo, mengatakan bahwa Eko Darmayanto dan Muhammad Dian Irwan Nuqisra telah melampaui batas kewenangannya. Sebab, kata Ugo, secara sepihak mengantar berkas perkara pajak PT The Master Steel ke Kejaksaan Tinggi DKI.
BACA JUGA: Dahlan Iskan Minta Perhutani Bangun Pabrik Pengolahan Sagu di Papua
Namun, lanjut Hakim, Hario juga tidak mengawasi dan mempercayakan begitu saja penyidikan perkara itu kepada Eko.
Dicecar begitu, Hario berdalih kurang paham penyidikan pajak. "Saya kurang paham. Karena baru kali ini ikut dalam penyidikan pajak," klaim Hario.
BACA JUGA: Dahlan Iskan Mendadak Balik ke Jakarta
Ia mengklaim merasa dibohongi Eko dan Dian. Sebab, keduanya selalu memberikan laporan yang bagus soal kemajuan penyidikan perkara PT The Master Steel.
"Tetapi, saat pengajuan berkas ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, saya merasa dibohongi karena tandatangan saya dimanfaatkan dan tanpa persetujuan saya," kata Hario.
Ia pun mengatakan, yang getol mendorong perkara manipulasi pajak PT The Master Steel dinaikkan ke tingkat penyidikan adalah Eko. "Laporannya positif terus. Katanya semua bukti bisa ditemukan. Kata mereka sering koordinasi dengan kejaksaan," katanya.
Hario berpikir anak buahnya sudah bekerja dengan baik sebab laporan yang diberikan selalu bagus. "Ternyata beberapa minggu kemudian malah ditangkap," ujar Hario. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jero Wacik Makin Hati-hati pada Wartawan
Redaktur : Tim Redaksi