jpnn.com - PURWOKERTO - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengagendakan perjalanan ke wilayah Indonesia Timur selama tiga hari, 23-25 Agustus.
Namun, Jumat (23/8) siang, secara mendadak ada sidang kabinet yang dipimpin di Istana bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
BACA JUGA: Jero Wacik Makin Hati-hati pada Wartawan
Akhirnya Dahlan memutuskan untuk balik lagi ke Jakarta di sela-sela melakukan perjalanan ke Purwokerto.
"Jadi saya harus balik ke Jakarta habis ini. Baru setelah dari sidang kabinet saya lanjut ke Kupang. Sehingga mohon maaf saya gak bisa lama-lama di sini," tutur Dahlan di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto, Jawa Tengah, Jumat (23/8).
BACA JUGA: Kakanwil Pajak Sudah Diingatkan Ada Pegawai Nakal
Setelah memberi kuliah umum di Universitas Jenderal Sudirman, Dahlan langsung bergegas menuju Jakarta. "Saya dari sini sebenarnya pengen ke Jember dulu, sorenya baru ke Kupang, tapi terpaksa ke Jakarta dulu untuk sidang kabinet baru ke NTT," terang dia.
Di samping itu, Dahlan juga menuturkan bahwa perjalanan safari ini merupakan kali pertama dia menggunakan pesawat C295 milik TNI-AU.
BACA JUGA: Hasil Audit BPK Diserahkan ke KPK
"Saya ucapkan terimakasih pada TNI AU, karena saya sampai ke sini berkat mereka. Itu pesawat masih baru, saya sering nyebut pesawat C295 tapi baru kali ini saya naik pesawat itu," papar Dahlan.
Bekas Dirut PLN ini juga bangga menggunakan pesawat buatan PT Dirgantara Indonesia (DI). "Pesawat C295 ini dibuat oleh Indonesia, tapi waktu itu dibuatnya masih di Spanyol. Dan akhir tahun ini rencananya akan dibuat di Bandung," pungkasnya. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Audit BPK Tahap II, Kerugian Hambalang Rp463,67 M
Redaktur : Tim Redaksi