Diduga Kuat Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus Brigadir J

Senin, 22 Agustus 2022 – 23:18 WIB
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik (tengah). (ANTARA/Foto: Feru Lantara)

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik menyebut ponsel beberapa ajudan Irjen Ferdy Sambo diambil pada 10 Juli 2022, setelah insiden tewasnya Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau  Brigadir J.

Dia mengatakan itu saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/8). 

BACA JUGA: Ketua PDFI Akui Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J Terkendala

"Tanggal sepuluh  (Juli, red) kira-kira jam 01.00 WIB mereka dikasih ponsel baru," kata Taufan dalam RDP, Senin. 

Namun, dia tidak memerinci sosok yang mengambil ponsel beberapa ajudan eks Kadiv Propam Polri itu. 

BACA JUGA: PDFI Jelaskan Penyebab Dua Jari Brigadir J Patah, Begini

Taufan hanya menyebut ponsel milik Richard Eliezer atau Bharada E yang dikasih pada 10 Juli ditukar saat 19 Juli.

Meski begitu, alumnus Universitas Sumatera Utara (USU) itu tidak memerinci lagi sosok yang mengganti gawai itu.

BACA JUGA: Mahfud MD Menilai Irjen Fadil Imran hingga Komnas HAM Kena Prank Irjen Ferdy Sambo

Dia hanya menyebut ada dugaan perintangan penyidikan di kasus tewasnya Yoshua saat Komnas HAM meneliti ponsel beberapa ajudan dari 10-19 Juli. 

Sebab, kata Taufan, ada pesan dari pihak yang disebut atasan kepada bawahan dengan narasi siap komandan. 

"Itu sangat kentara di situ," kata dia.

Taufan menyarankan anggota DPR RI bisa menanyakan keberadaan ponsel beberapa ajudan Irjen Ferdy Sambo yang diganti sebelum 10 Juli.

Hal itu bisa disampaikan Komisi III saat menggelar rapat kerja bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Sebab, katanya, keberadaan ponsel sebelum 10 Juli masih misteri hingga saat ini. 

"Bisa ditanyakan apakah itu sudah didapatkan karena itu sangat penting saya kira untuk mendukung," kata Taufan. (ast/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler