jpnn.com - BALIKPAPAN - Jelang Hari Raya Idul Adha tahun 1435 H Polsek Kawasan Bandara Sepinggan terus melakukan pengawasan dan pengamanan baik terhadap para penumpang maupun barang bawaan yang keluar masuk di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan.
Kendati pada tahun lalu jelang hari besar keagamaan tidak ada peningkatan kriminalitas yang signifikan, patroli oleh Polisi selalu dilakukan. Kapolsek Kawasan Bandara Sepinggan Balikpapan Kompol Nina Ike Herawati mengungkapkan saat ini masih terpantau normal.
BACA JUGA: Ratusan Pelamar CPNS Gagal Sebelum Ikut Tes
"Sementara sampai saat ini normal, tahun sebelumnya tidak ada kenaikan fluktuasi kriminalitas,"ÃÂ kata Nina
Dikatakan Nina walaupun terjadi penurunan laporan kehilangan barang di bandara, akan tetapi masih ada aduan dari penumpang yang melakukan kompline.
BACA JUGA: NIK Bermasalah, Ratusan Pelamar CPNS Terancam Gagal
"Seperti terjadi kerusakan barang padahal barangnya sudah dibungkus dengan plastik dan bahkan untuk koper sudah digembok pun rusak dengan bekas congkelan," terang perwira berpangkat tiga balok di pundak.
Tidak sedikit para penumpang kesal, karena dalam melakukan klaim barangnya di bandara harus mengikuti prosedural yang panjang sehingga memakan waktu para calon penumpang.
BACA JUGA: Bupati Memelas Minta Uang ke Gubernur
"Penumpang kesal karena terlalu prosedural, makanya banyak penumpang yang tidak mengurus kehilangan barang atau melakukan klaim," katanya.
Dugaan masih banyak "tikus bagasi" yang berkeliaran mengincar barang-barang milik para penumpang, tidak ditampik oleh Kapolsek. Pihaknya juga mengakui masih kesulitan dalam mengungkap para pelaku.
"Namun karena sekarang itu proses pengiriman barang dari ground handling ke pesawat sudah cepat itu salah satu minimalisir tikus bagasi untuk melancarkan aksinya," tuturnya.
Dikatakan Nina di dalam kawasan Ground Handling khususnya di bagian pengangkutan barang bagasi menjadi lokasi yang sangat rawan terjadi tindakan pencurian bagasi oleh oknum petugas bagasi.
"Di tempat ground dhendling, sudah diberi cctv dan termonitor. Selain itu pengawasan terhadap pekerja juga dilakukan pemeriksaan body cek sebelum masuk ke area loading," jelasnya.
Idealnya lanjut Nina para pekerja yang sedang melakukan loading barang seharusnya mengenakan seragam khusus yang tidak ada kantongnya.
"Seharusnya jangan ada tempat kantong di baju dan celananya, agar tidak ada tempat untuk menyimpan barang," imbuhnya.
Nina menambahkan pihaknya juga secara rutin melakukan penyuluhan kepada pekerja di bagian groud headling terkait akibat perbuatan ketika melakukan tindakan kriminalitas.
"Untuk memberi tahu bahwa ada pengawasan yang ketat khususnya di bagian loading, sengaja kita utarakan agar takut dan tidak melakukan hal yang tidak diinginkan," tandasnya. (pri)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polres Poso Bekuk Pencuri Alat Musik Gereja
Redaktur : Tim Redaksi