DIGEMPUR... Kalijodo Tamat!

Senin, 29 Februari 2016 – 08:43 WIB
Lokalisasi Kalijodo. FOTO: dok/jpnn.com

jpnn.com - JAKUT - Sisi kelam Kalijodo berakhir hari ini, Senin (29/2). Sepuluh alat berat sudah disiapkan untuk menggempur rumah dan sarang lokalisasi itu. Kafe, bar, permukiman warga, dan tempat ibadah bakal rata dengan tanah. 

Berdasar pantauan lapangan, sebagian kecil warga yang tinggal di sisi utara Kalijodo sudah mengangkut sisa peralatan rumah mereka. Dengan menggunakan gerobak, mereka berupaya menyelamatkan barang yang masih bisa digunakan. 

BACA JUGA: Sulitnya Mengusir PSK dari Gang Laler

Karena itu, petugas yang membagikan kopian surat peringatan (SP) 3 hanya menempelkan surat-surat tersebut di tembok rumah-rumah kosong.

Kemarin, Minggu (28/2), Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi dan Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi memimpin kegiatan terakhir pemberian SP-3. Pembagian SP-3 itu sebetulnya hanya formalitas. Sebab, hampir seluruh penghuni kawa­san tersebut sudah kabur. Mereka tercecer ke beberapa lokasi. 

BACA JUGA: Byur.... Asmawi Hilang di Kali Cipinang

Sebagian memilih ikut program relokasi ke flat, sebagian besar mencari tempat tinggal baru, sedangkan empat kepala keluarga (KK) memilih bertahan.

Duo Effendi itu turun untuk kali pertama setelah rencana penggusuran. Di lokasi Rustam menyatakan turun ke lokasi untuk melihat langsung kesiapan terakhir sebelum kawasan tersebut digusur. 

BACA JUGA: Pak Ahok, Taman ini Ruang Hijau Bukan untuk Mal dan Apartemen!

"Ini hari terakhir. Enam ekskavator dan empat (kendaraan) amfibi sudah kami siapkan," kata mantan wakil wali kota Jakarta Pusat itu kemarin.

Sepuluh alat berat tersebut akan serentak beroperasi hari ini. Rumah-rumah, bar, dan kafe yang sudah ditinggal penghuninya langsung dirobohkan dengan mesin penghancur itu. "Kami targetkan pembongkarannya dua hari. Delapan hari untuk membersihkan puing-puingnya. Jadi, sepuluh hari jadwalnya," papar pria penghobi joging tersebut.  (bad/c9/ano)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Coba Kalikan! Berapa Uang Pengusaha dari Kantong Plastik Berbayar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler