Dihantui Kekeringan, Bulog Optimis Mampu Serap Beras hingga 2,5 juta Ton

Senin, 03 Agustus 2015 – 13:48 WIB

jpnn.com - ‎JAKARTA—  Direktur Utama Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Djarot Kusumayakti sangat optimis badai El Nino yang menyebabkan kekeringan tak akan mengganggu stabilitas stok beras Indonesia. Ia berkeyakinan  target penyerapan beras petani hingga 2,5 juta ton akan terwujud. Keyakinan tersebut dikatakan Djarot lantaran di sejumlah daerah sudah siap untuk melakukan panen raya.

"Saya melihat yang tanaman sudah siap panen. Artinya kan harus tetap optimistis. Kami berdoa saja," ujar Djarot saat ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, ‎Senin (3/8).

BACA JUGA: Pesawat Citilink Berhasil Dipindah, Bandara Minangkabau Sudah Normal

Djarot menambahkan, data di Kementerian Pertanian menyebutkan akan ada panen sebesar 15 juta ton selama dua bulan ke depan. Jumlah tersebut setidaknya bisa untuk menyangga ketersediaan beras (bufer).

Dengan panen yang diperkirakan hingga Oktober 2015, Bulog ingin memiliki stok 2,5 juta ton untuk menjaga stok beras hingga Januari 2016. Saat ini, stok yang telah dimiliki Bulog sudah sekira 1,5 juta ton.

BACA JUGA: Horeee... Indonesia Segera Mampu Penuhi Kebutuhan Amonia Sendiri

"Berarti ‎saya tinggal nambah 1 juta ton. Tetapi selama Oktober harus mengeluarkan 500 ribu ton, sehingga selama dua bulan ini saya ingin mencapai 1,5 juta ton," tukas Djarot. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Pengusaha Sawit Desak Pemerintah Paksa Industri Otomotif Gunakan Biodiesel

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Minta Groundbreaking LRT 17 Agustus


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler