Dihukum Seumur Hidup, 6 Tahun di Sel, Kabur Usai Menipu Sipir

Minggu, 23 Oktober 2016 – 05:17 WIB
Ilustrasi. Foto: pixabay

jpnn.com - SORONG - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sorong, Papua Barat geger.

Elieser K, narapidana kasus pembunuhan berencana dengan pidana seumur hidup, kabur dari lapas, awal pekan ini. Pria yang telah menghuni Lapas Sorong selama enam tahun itu kabur setelah berhasil mengelabui petugas Lapas.

BACA JUGA: Susi Pudjiastuti Dilarang Masuk ke Merauke

Kalapas Sorong, Maliki mengungkapkan, sebelum berhasil kabur, Elieser sempat meminta izin keluar dari Lapas kepadanya dengan alasan anaknya tengah sakit.

“Saya tidak ijinkan, karena persyaratan tidak ada, lalu juga dia napi seumur hidup. Sehingga tidak bisa diizinkan keluar kecuali dengan alasan sakit, karena di Lapas belum ada dokter,” ujar Maliki, seperti dikutip dari Radar Sorong, Sabtu (22/10).

BACA JUGA: Pak MenPAN, Kapan Hasil Tes CPNS Bidan PTT Diumumkan?

Meskipun tidak mendapatkan izin dari Kalapas, Elieser tak kehabisan akal. Saat Kalapas tak berada di kantor, Elieser yang didampingi oknum sipir JM, mendatangi ruang Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Lapas Sorong.   

Kepada Kasi Kamtib, Isak Wanggai, Elieser mengatakan bahwa ia telah mendapatkan izin untuk keluar dari Kalapas. Tanpa berkoordiansi lagi dengan Kalapas, Kasi Kamtib memberikan surat izin keluar untuk Elieser.“Dia didampingi satu anggota kami, dia berhasil kabur,” sesal Maliki kesal.

BACA JUGA: Enam Siswa Kesurupan saat Ikut Upacara Hari Santri

Kalapas membeberkan, kejadian ini terjadi pada Senin (17/10) pukul 20.00 Wit. Diduga, oknum sipir yang mengantar Elieser, yakni JM, terhanyut dalam rayuan Elieser. 

Kecerobohannya JM membuat Elieser berhasil lolos dan tak kunjung kembali ke Lapas. Kalapas mengatakan, saat mendampingi Elieser, JM diduga ikut menenggak minuman keras bersama Elieser di rumah keluarga Elieser, di kawasan Km 8. 

“Jadi dia keluar tanpa ketahui. Dan anggota yang dampingi ini bilang ke saya kalau dia ikut minum sama Elieser. Setelah minum mereka mabuk, terjadi keributan. Anggota ini dipukul Elieser, lalu Elieser melarikan diri,” kata Maliki. 

Selama enam tahun menghuni Lapas Sorong, Elieser sebenarnya tak pernah membuat masalah. Bisa dibilang, dia salah satu napi yang baik dan patuh pada aturan yang ada. Namun entah mengapa. Elieser tega mengelabui anggota dan melarikan diri.

“Kami sudah lakukan pencarian, melapor ke polisi dan juga berkoordiansi dengan pihak keluarga. kami juga minta masyarakat, untuk turut membantu kami dalam pencarian napi kabur ini,” kata Maliki. (ayu/adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemkab Purwakarta Umumkan Sejumlah Kebijakan Islami di Hari Santri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler