CIBATU – Diduga sering dijadikan tempat bermesraan dan mesum, kawasan Sabo Dam Sungai Cimanuk di Kampung Asem Desa Keresek Kecamatan Cibatu, saat ini diawasi ketat oleh anggota Polsek Cibatu berpakaian preman.
Pengunjung berseragam sekolah ditanya identitasnya, dan yang tertangkap basah bermesraan di lokasi Sabo Dam diusir disuruh pulangBahkan bagi pengunjung yang tertangkap basah membuka baju akan melakukan perbuatan mesum, langsung diamankan oleh petugas ke kantor polisi untuk dibina dan diserahkan kepada orang tuanya
BACA JUGA: Gadis Diperkosa Di Sekolah
Atang (53) warga yang membuka warung kecil di Sabo Dam, Sabtu (17/9) mengatakan, dia dan para pekerja yang tengah menyelesaikan proyek pembangunan kirmir Sabo Dam sering memergoki pasangan insan berlainan jenis berseragama sekolah, bermesraan di sekitar Sabo Dam termasuk di kebun dan pinggir jalan
Anggota polisi tak berseragam, tutur Atang, setiap hari melakukan pengawasan terhadap para pengunjung yang mencurigakan
BACA JUGA: Pasangan Kekasih Curi Motor
Terutama pengunjung berseragam sekolah yang masuk ke semak belukar (kebun)Anggota Polsek Cibatu berpakaian preman yang mengawasi Sabo Dam mengatakan, pengawasan dilakukan terhadap para pengunjung terutama anak sekolah agar wilayah Sabo Dam Cimanuk tidak dijadikan tempat mesum, karena warga setempat tidak ingin daerahnya dikotori oleh para pengunjung dari luar Cibatu.
”Pengawasan ini dalam rangka pembinaan, karena warga disini juga tidak ingin tempatnya dijadikan tempat mesum,” kata petugas yang enggan namanya dipublikasikan.
Dari Pantauan Radar Tasikmalaya (JPNN Grup) dilapangan pada Sabtu (17/9) sore, kawasan Sabo Dam Cimanuk yang biasanya banyak dikunjungi para pelajar dengan pasangannya, tampak sepi
BACA JUGA: Berniat Curi Kabel, Malah Kesetrum
pengunjung yang masih terlihat hanyalah mereka yang tidak berpasangan(pap)BACA ARTIKEL LAINNYA... Tendang Kemaluan Perempuan, Penganiaya Dipolisikan
Redaktur : Tim Redaksi