jpnn.com, MALANG - Ketua DPRD Kota Malang Arief Wicaksono langsung mengundurkan diri dari posisinya di lembaga legislatif itu. Keputusan itu menyusul langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menjerat Arief sebagai tersangka kasus rasuah.
Arief menyampaikan pengunduran dirinya melalui surat bermeterai yang dia bacakan di kantor DPC PDIP Malang di Jalan Panji Suroso, Kamis (10/8). Politikus PDIP itu juga membacakan surat pengunduran dirinya dari posisi ketua DPRD Kota Malang di depan awak media.
BACA JUGA: KPK Geledah DPRD Kota Malang, Agenda Rapat Dewan Dibatalkan
Menurut Arief, dirinya harus menghadapi proses hukum karena menjadi tersangka korupsi.“Saya sebagai tersangka dengan praduga tak bersalah akan mengikuti proses apa yg disangkakan oleh KPK,” ujarnya.
Dia menegaskan keputusannya mundur dari posisi ketua DPRD Kota Malang juga atas dasar inisiatif pribadi. ”Saya mengundurkan diri sebagai ketua DPRD Kota Malang atas dasar kesadaran diri dan pertanggung jawaban secara pribadi,” ujarnya.
BACA JUGA: Sejak Dicekal KPK, Sekda Dumai Sudah jadi Tersangka
Sebagaimana diberitakan, KPK telah menjerat Arief sebagai tersangka korupsi pembahasan APBD Kota Malang 2015. KPK juga sudah melakukan penggeledahan di Balai Kota dan DPRD Malang.(radarmalang/JPG)
BACA JUGA: Jahat! Itu Bukan Rumah Sandiaga Uno
BACA ARTIKEL LAINNYA... Geledah Pemkot Malang, KPK Tetapkan Ketua DPRD Jadi Tersangka
Redaktur & Reporter : Antoni