Dikunjungi Ibunya, Oknum Brimob Terlibat Perampokan Menangis

Kamis, 05 Juni 2014 – 14:21 WIB

jpnn.com - MEDAN – Bripka Mar (44), oknum anggota Brimob disersi yang ditahan atas tindakan perampokan dan pemerasan, menangis saat dikunjungi ibunya. Sempat ditahan di Markas Brimobda Sumut, selanjutnya diserahkan ke Polsek Medan Timur, Rabu (4/6).

Penyerahan pelaku dikawal 2 personil Brimobda. Sementara korban dari aksi pelaku, Ilham dan Aden juga masih diperiksa.

BACA JUGA: Berawal SMS Nyasar, Pembantu Diperkosa di Hotel

Informasi dihimpun dari Polsek Medan Timur, Bripka Mar tetap membantah tuduhan perampokan disertai pemerasan itu.

Sikap mengelak atas seluruh tuduhan ditunjukkannya di hadapan penyidik. Petugas terpaksa menggelar konfrontir atas keterangan Mar dengan Ags, rekannya yang memeras kedua korban.

BACA JUGA: Ngaku Reserse, Oknum PNS Kemhan Peras Korban

“Hasil pemeriksaan, tersangka belum mengakui perbuatannya. Koordinasi kita dengan pihak Brimobda, tersangka selama bertugas sudah sering terkena sanksi,” kata Kanit Reskrim Polsek Medan Timur AKP Syarifur Rahman.

Sebaliknya keterangan Ags saat diperiksa, mengakui perbuatannya merampok dan memeras kedua korban yang dilakukannya bersama Mar.

BACA JUGA: Bayi Dibuang di Bak Sampah, Lehernya Diikat Tali Kuncir Rambut

Modus berpura-pura razia narkoba. Selain itu, sepeda motor yang sempat disita untuk ditebus sekitar RP5 juta, ada pada Mar. Dari keterangan Ags, penyidik menetapkan Mar sebagai tersangka.

Kurang lebih enam jam diperiksa, Mar mengenakan kaos putih dan celana jeans biru ini langsung digiring menuju sel tahanan Polsek Medan Timur.

Sebelum ke sampai ke sel, suasana haru sempat terlihat dari sekitar ruang pemeriksaan.  Bripka Mar menangis ketika dihampiri seorang wanita bertubuh gemuk mengenakan kemeja cokelat bermotif bunga. Setelah diketahui, ternyata wanita itu ibu kandung Mar.

Mendapat peluk-cium dari ibunya, Mar menangis memohon maaf. Sekitar 15 menit suasana itu berakhir dan Mar digiring kembali ke sel tahanan. “Sabar ma ho amang da. (Sabar lah kau anak ku,red),” kata boru Sirait (60), ibu Bripka Mar.

Namun Mar hanya bungkam dengan mata melotot ke arah lantai saat awak koran ini melontarkan pertanyaan terklait aksinya itu.

Sementara boru Sirait mengatakan, sudah lama tak berjumpa dengan putranya lantaran tinggal dikawasan Tanjung Mulia. “Sudah lama tak jumpa sama anakku itu, katanya tinggal di Tanjung Mulia selama hampir setahun ini. Aku pun terkejut dapat kabar seperti ini,” kata perempuan tua yang mengaku tinggal di Jalan Karantina Ujung.

Terkait sosok putranya, boru Sirait mengaku bila Mar sudah berpisah dari istri dan 2 anaknya. “Uda jauh-jauhannya orang itu, anaknya ada dua. Sudahlah dulu, aku lagi pusing kali ini ya. Mohon maaf lah jangan dulu ditanya-tanya,” kata wanita tua yang enggan berkomentar banyak soal ulah anaknya itu. (wel/dho)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dicurigai Selingkuh, Polisi Ditikam Istri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler