jpnn.com, TANJUNG PRIOK - Kampung Bahari, Kampung bahari terkenal dengan stigma negatifnya tentang tindak kejahatan pidana yang tinggi di Jakarta Utara, baik narkotika, pembegalan bahkan sampai pembunuhan.
Sampai akhirnya aparat tidak ada yang berani datang ke Kampung Bahari untuk melakukan razia karena faktor keamanan mereka pribadi karena mayoritas warga Kampung Bahari melawan saat akan ada pemeriksaan.
BACA JUGA: Tingkatkan Kesejahteraan Guru Agama, Ganjar Janji Siapkan Insentif Rp4 Triliun
Generasi Mandiri Ganjar Mahfud adalah tim pemenangan calon presiden yang pertama kali bertatap muka dengan warga Kampung Bahari, Kelurahan Tanjung Priok.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan dari GMGM yaitu Vito dan Erwin melakukan kunjungan serta melakukan tanya jawab terkait sistem hukum yang berjalan di Indonesia.
BACA JUGA: Alam Ganjar: Anak Muda Harus Miliki Keberanian Dalam Menatap Bonus Demografi
Dalam kegiatan tersebut, Ibu Siti salah seorang warga kampung bahari mengatakan bahwa banyak masyarakat Kampung Bahari yang lelah dengan stigma negatif Kampung Bahari di Jakarta Utara.
Terutama terkait ketimpangan pendampingan hukum bagi masyarakat menengah ke bawah.
BACA JUGA: Program Insentif Guru Ngaji dari Ganjar-Mahfud Jadi Dambaan Ulama di Lombok
“Terima Kasih kepada Mas Vito dan Mas Erwin yang sudah berani dan mau menginjakkan kaki ke wilayah kami, yaitu kampung bahari. Karena belum pernah ada baik dari Timses Presiden dan Cawapres ataupun Caleg yang berani datang ke wilayah kami. Untuk itu saya mewakili masyarakat Kampung Bahari sangat bersyukur akan kunjungan ini dan edukasi hukum yang dilaksanakan, saya mewakili warga menginginkan perbaikan di Kampung Bahari," ungkap Ibu Siti.
Bu Siti juga melanjutkan bahwa dengan kunjungan tersebut akan memantapkan hampir seluruh hati Kampung Bahari untuk memilih Ganjar-Mahfud.
"Kebetulan mayoritas warga Kampung Bahari, kampung halamannya adalah Madura dan Jawa Tengah. Jadi dengan adanya Mas Vito dan Mas Erwin datang ke wilayah ini, saya makin mantap untuk memilih Pak Ganjar dan Pak Mahfud sebagai presiden dan cawapres,” ucapnya.
Dalam kegiatan tersebut, Koordinator Generasi Mandiri Ganjar Mahfud (GMGM) Kota Jakarta Utara Vito menyampaikan kepada masyarakat Kampung Bahari bahwa kegiatan diskusi bertukar pikiran ini akan diselenggarakan di seluruh wilayah kelurahan Tanjung Priok, dan beberapa Kecamatan di Jakarta Utara.
Hal ini sebagai bentuk kepedulian Barisan Pemenangan Ganjar-Mahfud kepada beberapa Kecamatan di Jakarta Utara yang sampai saat ini belum disapa oleh tim pemenangan peserta Pemilu 2024.
"Bagi Kami Generasi Mandiri Ganjar-Mahfud (GMGM) seluruh wilayah akan kami kunjungi tanpa memilah-milah apakah wilayah tersebut mendukung Kami atau sebaliknya. Karena yang terpenting bagi Kami adalah mendengar jejak pikiran dan nurani dari setiap warga. Masing-masing wilayah pasti punya persoalan dan aspirasi tersendiri untuk menyelesaikan. Maka dari itu kami akan memaksimalkan satu bulan tersisa, untuk sebanyak mungkin turun ke sudut-sudut Jakarta Utara," tandas Vito.
Warga masyarakat Kampung Bahari lainnya yaitu Ibu Tuti, turut menceritakan keluh kesah masyarakat Kampung Bahari terkait harga sembako yang tidak stabil dan cenderung mahal serta meminta agar permasalahan ini dapat disampaikan pada Ganjar dan Mahfud MD.
"Harga sembako mahal dan tidak stabil, kalau melihat programnya 03 sepertinya program KTP Sakti bisa jadi jawaban dan harus direalisasikan ketika memang terpilih mas. Selanjutnya program satu keluarga satu sarjana dari Paslon Ganjar-Mahfud juga kami tunggu realisasinya jika terpilih," tanya Tuti.
Vito melanjutkan bahwa terkait harga yang tidak stabil dan program yang dibutuhkan tentu dapat terlaksana jika Pasangan Ganjar-Mahfud nantinya dapat memenangi Pemilu 2024.
“Untuk Harga Sembako sebenarnya adalah program Caleg untuk diselesaikan di tingkatan DPRD ataupun DPR RI, tetapi Pak Ganjar dan Pak Mahfud punya program percepatan pembangunan ekonomi untuk memperbaiki harga sembako yang tidak stabil. Namun, untuk realisasi KTP Sakti, Satu Keluarga Satu Sarjana pun akan bisa terealisasikan apabila nantinya Pak Ganjar dan Pak Mahfud terpilih,” lanjut vito.(ray/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean