jpnn.com - LONDON – Mengunggah foto atau menulis status di Instagram maupun Twitter tak akan bisa dilakukan seluruh penggawa timnas Inggris, dan para WAGS-nya, ketika Piala Eropa nanti.
Itu setelah pihak keamanan yang khusus dibawa dari Inggris sudah mengumumkan bahwa mereka dilarang memberitakan apa pun di sosial medianya selama Piala Eropa.
BACA JUGA: Ternyata Cannavaro Jatuhkan Pilihan pada Chiellini
Sejak teror bom mengguncang Paris November 2015 dan meluluhlantakan Brussels 22 Maret lalu, tim-tim kontestan begitu paranoid ketika berlatih di markas masing-masing. Apalagi, Inggris selama ini dikenal sebagai pihak yang begitu getol dalam menganjurkan pengeboman terhadap teroris Syria.
Karena itulah, Ketua Federasi Sepak Bola Inggris Martin Glenn memperingkatkan kepada seluruh istri dan pacar penggawa The Three Lions untuk tidak melakukan apa pun di akun sosial medianya.
BACA JUGA: Ini Alasan Legenda Juventus Unggulkan Prancis di EURO 2016
Tidak hanya mengunggah foto-foto, WAGS dilarang membagi lokasi, maupun rencana perjalanan yang bisa menunjukkan keberadaan pasukan Roy Hodgson tersebut.
”Sebab, media sosial adalah titik paling lemah dari sistem keamanan kami. Ini bukanlah kami melarang mereka menggunakan media sosial. Namun, kami berusaha meminimalkan apa yang bakal terjadi,” ujar sumber keamanan Inggris seperti dilansir Daily Mirror. (apu/jos/jpnn)
BACA JUGA: ISIS Tebar Teror Mengerikan saat Piala Eropa
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Minim Prestasi Bakal Tukangi Italia
Redaktur : Tim Redaksi