Diminta Jadi Cawapres, SBY Merasa Diolok-olok Anas

Jumat, 25 April 2014 – 22:47 WIB
Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. Foto: JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mempertanyakan wacana yang mencalonkan dirinya sebagai Wakil Presiden. Menurutnya saran itu sangat aneh.

Hal ini diungkapkan SBY dalam program Isu Terkini pada kanal YouTube, Jumat, (25/4). SBY mengatakan ada pihak-pihak tertentu yang sengaja mengolok-olok dirinya, melukai hatinya, dan melecehkannya dengan mengusulkan saran itu.

BACA JUGA: SBY Terbuka untuk Dialog dengan Megawati

"Memang ada di negeri ini yang kebahagiaannya memperolok dan melukai hati orang lain. Katanya, sudah, suruh jadi Wakil Presiden saja SBY," ujarnya meniru kabar yang beredar itu.

Usulan itu sendiri sebenarnya sempat diramaikan mantan orang kepercayaan SBY di Demokrat, yaitu mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum. Pria yang kini telah ditahan KPK itu menyebut SBY layak menjadi cawapres lagi, untuk menyelamatkan Demokrat.

BACA JUGA: Sebelum Dieksekusi, Terpidana Suap Master Steel Pernah Nangis di Tipikor

Ucapan Anas ini mendapat banyak kecaman dari politikus Demokrat maupun pengamat politik. Bisa jadi inilah yang dianggap SBY sebagai pelecehan dan olokan untuknya. (flo/jpnn)

BACA JUGA: Ingatkan Jokowi Tak Gandeng Cawapres Neolib

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Calon Tersangka Kasus Sodomi JIS Idap Herpes


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler