Dinihari, Lubang Besar Muncul di Perumahan

Selasa, 02 November 2010 – 16:03 WIB
BERLUBANG - Pemandangan lubang di tanah yang muncul tiba-tiba di kawasan pemukiman di Schmalkalden, Jerman Tengah, Senin (1/11) dinihari waktu setempat. Foto: AP Photo/Jens Meyer.
SCHMALKALDEN - Sebuah peristiwa tak terduga terjadi di kawasan Jerman TengahSebuah lubang di tanah, tiba-tiba saja muncul di tengah malam, atau tepatnya sekitar pukul 03.00 dinihari, Senin (1/11) waktu setempat, di sebuah perumahan di Kota Schmalkalden.

Sebagaimana diberitakan situs CSM yang mengutip Der Spiegel, lubang besar berdiameter sekitar 30 meter dan kedalaman kurang lebih 20 meter itu, muncul begitu saja tanpa aba-aba

BACA JUGA: Amankan Obama, Densus 88 Dilibatkan

Dilaporkan, tak ada korban jiwa maupun terluka dalam kejadian ini, meski lubang tersebut sempat menelan sebuah mobil yang diparkir, serta sebuah pintu garasi.

Lubang yang berbentuk persis lingkaran itu, disebutkan juga telah menyebabkan harus dievakuasinya 25 orang warga, dari sekitar 23 bangunan di perumahan tersebut
Sejauh ini, sejumlah ahli (geologi) berpendapat bahwa lubang tersebut terbentuk oleh sebab-sebab alamiah, kendati masih harus diteliti lebih lanjut penyebab pasti kemunculannya.

Lubang di tanah semacam ini sendiri, diyakini kerap terjadi di berbagai belahan dunia, yang banyak diduga disebabkan oleh erosi lapisan garam, atau bebatuan sedimen tertentu - seperti limestone atau sodomite - di bawah permukaan tanah

BACA JUGA: Akhirnya, Brazil Punya Presiden Perempuan

Akibat erosi, biasanya air tanah yang mengalir melalui celah-celah lapisan lalu menciptakan semacam ruang hampa, yang selanjutnya bisa membuat tanah tiba-tiba ambrol.

Dilaporkan pula, dalam setahun terakhir saja, setidaknya kejadian serupa juga bermunculan di beberapa kawasan
Antara lain misalnya di Guatemala City, di Tampa, Florida, di Quebec, serta di Milwaukee, Wisconsin

BACA JUGA: Bom Bunuh Diri Lukai 22 Warga Turki

Sementara itu dari Schmalkalden yang berpenduduk sekitar 20 ribu orang itu, pejabat setempat menyebut bahwa mereka kini berencana 'menambal' lubang tersebut dengan campuran pasir gravel(ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kerabat Obama Berharap Bisa Bertemu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler