jpnn.com - JAKARTA - Direktur Institute Public Indonesia (IPI) Karyono Wibowo menyatakan untuk mendongkrak kinerja pemerintahan, Presiden Joko Widodo segera melakukan reshuffle. Menurut Karyono, salah satu pos yang perlu diganti adalah Menteri Koordinator Politik Hukum Dan Keamanan (Menkopolhukam) Tedjo Edhi Purdijanto.
"Komunikasi politik Menteri Tedjo buruk hingga berefek negatif terhadap kinerja pemerintahan. Karena itu Tedjo patut diganti," kata Karyono Wibowo, melalui rilisnya, Senin (6/7).
BACA JUGA: YLKI: Hei AP II, Jangan Hanya Minta Maaf Saja!
Menurutnya, anggota Komisi I TB Hasannudin dianggap layak untuk menjadi pengganti Tedjo. "Selain menguasai masalah pertahanan keamanan dengan baik, TB Hasanuddin lama di Komisi I DPR RI (Bidang Pertahanan) juga pernah menjadi Sekretaris Militer (Sekmil) pada era Presiden Megawati Soekarnoputri sehingga cocok karena memahami masalah sosial politik dengan baik," ungkapnya.
Selain itu lanjutnya, anggota Fraksi PDI Perjuangan itu juga memiliki kemampuan komunikasi publik yang bagus. Dia sudah biasa berhadapan dengan media massa.
BACA JUGA: Rizal Ramli Disebut-sebut Layak Masuk Tim Ekonomi
Ditanya, bagaimana dengan posisi Tedjo? Karyono mengatakan, lebih cocok digeser ke Kementerian Koordinator (Menko) Maritim, karena dia dari TNI Angkatan Laut (AL).
"Dengan demikian tidak ada reshuffle untuk Pak Tedjo tetapi dia direposisi pada tempat yang pas," pungkasnya.(fas/jpnn)
BACA JUGA: Ini Bentuk Diskriminasi terhadap Pekerja!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengejutkan! Ternyata Dana Pensiun Hanya untuk Perusahaan Besar
Redaktur : Tim Redaksi