jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah oknum polisi dangdutan di Pasuruan dan Tulungagung yang aksinya viral di media sosial gara-gara melanggar protokol kesehatan Covid-19, sudah diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jawa Timur, Selasa (6/10).
Mereka pun bakal mendapatkan hukuman melalui sidang disiplin yang akan dilakukan dalam waktu dekat.
BACA JUGA: Prof Jimly Asshiddiqie: RUU Ciptaker Bikin Kacau di Tengah Kekacauan
"Anggota sudah diperiksa dan putusan sidang disiplin," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko di Surabaya.
Menurut Truno, sidang disiplin itu akan dilakukan atasan langsung dari personel polisi yang terlibat acara dangdutan tersebut.
BACA JUGA: Puan Maharani Matikan Mikrofon saat Sidang, Irwan Fecho Kecewa dan Sedih
"Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Bidang Propam Polda Jatim, akan disidangkan melalui atasan langsung, yaitu Kapolres melalui sidang disiplin," jelasnya.
Dia menyampaikan terima kasih atas kritik, saran maupun aduan dari masyarakat terkait video viral polisi dangdutan ini.
BACA JUGA: Seruan Arief Poyuono Terkait Penolakan UU Ciptaker dan Hashtag Mosi Tidak Percaya
Ke depan, kata Kombes Truno, pihaknya akan lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan terhadap para anggota.
"Memang upaya-upaya polisi sudah sangat keras selama masa pandemi. Namun, dari beberapa jajaran ada satu atau dua (yang melanggar)," jelasnya.
Kombes Truno mengingatkan bahwa personil kepolisian tidak boleh lengah dalam menerapkan protokol kesehatan meskipun berada di zona hijau maupun kuning.
"Ini menjadi suatu peringatan bagi seluruh personel bahwasanya walaupun zona di daerah tersebut, seperti Tulungagung sudah kuning atau jingga sekalipun," tegasnya.
Sebelumnya aksi polisi dangdutan bikin heboh karena viral di media sosial.Yang pertama merupakan acara pisah sambut Kasat Lantas Polres Pasuruan.
Dalam video berdurasi 53 detik itu, terlihat belasan anggota polisi berseragam lengkap tengah dangdutan.
Mereka tampak asyik berjoget dengan dua biduan di atas panggung. Sejumlah polisi tampak berkerumun bahkan ada yang tidak menggunakan masker.
Sementara video kedua yang viral tampak sejumlah anggota polisi berpakaian dinas berjoget sambil menyanyikan lagu bersama biduan.
Di bagian belakang tampak spanduk bertuliskan "Pisah sambut Kapolsek Gondang dari AKP Siswanto ke AKP Suwancono".
Dalam video juga terlihat adanya sejumlah polisi yang menggunakan masker, namun ada pula yang tidak, sedangkan biduan terlihat tidak memakai masker.(antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam