jpnn.com - BANGKALAN - Aksi pencurian dengan kekerasan menimpa Nita Ariyani, warga Jalan Nusa Indah Nomor 7, Perumda Kelurahan Mlajah, Kecamatan Kota Bangkalan, Senin (9/9) dini hari. Polisi terpaksa melumpuhkan kaki kanan pelaku bernama Ahmad Ilyas dengan timah panas karena berusaha kabur saat ditangkap tim Buru Sergap (Buser) Satreskrim Polres Bangkalan.
Berdasar informasi yang dirangkum Jawa Pos Radar Madura, niat Ilyas untuk mencuri gagal karena ketahuan sang empunya rumah. Sebab, saat akan melancarkan aksinya, dia yang masuk melalui atap rumah malah terpeleset dan jatuh.
BACA JUGA: Polwan Selingkuh Dua Kali, Indikasi Selama Ini tak Diawasi
Apesnya, Ilyas jatuh persis di kamar Nita Ariyani. "Saat itu korban sedang tertidur bareng putrinya, Meta Sari," ujar tetangga korban, Ading Sirojuddin.
Menurut Ading, pemilik rumah kaget setelah melihat sosok pria berada di kamarnya. Karena itu, Nita berusaha memegang pelaku yang berniat melarikan diri. Tapi, Nita malah dipukul Ilyas. Bahkan, putrinya yang berusaha melerai dan mengamankan sang ibu ikut dipukuli.
BACA JUGA: Pacar Sendiri Dijual di Lokalisasi
"Sebenarnya Ibu Nita Aryani sempat bertanya pelaku siapa? Maling apa bukan? Karena tidak ada jawaban, Ibu Nita menyatakan kalau mau ambil barang silakan ambil, asal jangan menyakiti. Karena panik, maling lalu memukuli Ibu Nita dan putrinya. Ibu Nita berusaha memegang tubuh tersangka supaya tidak menganiaya putrinya," terang pria berusaha 27 tahun tersebut.
Dijelaskan, setelah melakukan perlawanan, kedua korban berhasil melarikan diri. Meta Sari bisa kabur setelah mendobrak pintu dan melompati pagar rumah. (yan/amr/jpnn)
BACA JUGA: Dilecehkan, Guru Jewer Murid Hingga Berdarah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Meninggal Mendadak Saat Ajak Selingkuhan Berhubungan Intim
Redaktur : Tim Redaksi