Dipicu Dendam Lama, Abdul Kadir pun Meregang Nyawa

Selasa, 24 Oktober 2017 – 03:45 WIB
Ilustrasi penjara. Foto: JPNN

jpnn.com, PALEMBANG - Jajaran Polsek Ilir Barat (IB) I berhasil meringkus pelaku pembunuhan terhadap Abdul Kadir, 37, Senin (23/10).

Satu dari tiga pelakunya, Mul, 38, warga Jl Dani Efendi (Jl Radial), Kelurahan 24 Ilir diciduk pada malam itu juga, pukul 23.00 WIB.

BACA JUGA: Didatangi Dua Pria, Jleb, Jleb, Kadir Tewas Bersimbah Darah

Penangkapan itu hanya berselang 8,5 jam pascapembunuhan. Tersangka diringkus di kawasan 26 Ilir. Pengakuannya, sebelum membunuh korban, dia sempat bertengkar dengan Said, kakak korban.

Tersangka terkena bacokan di tangan kirinya. Dia lalu pulang. Rupanya, tersangka mengambil pedang. Ada juru parkir yang melihat tersangka terluka.

BACA JUGA: Ribut Soal Warisan, Pasutri Nekat Habisi Kakek Sendiri

Lantas juru parkir itu memberitahukan kejadian tersebut kepada kedua adik tersangka, Iw dan adik iparnya, Tm.

Rupanya, sebelum tersangka balas dendam, adik dan adik iparnya telah lebih dulu menghabisi korban.

BACA JUGA: Pasangan Selingkuh Usia Tua, Punya Cucu, Sama-sama Sadis

Ternyata, yang dihabisi mereka salah sasaran. Korban merupakan adik dari Said.

“Salah sasaran adik aku itu. Aku tidak tahu kalau mereka sudah bunuh adik Said,” jelas tersangka.

Diakuinya, dia dan Said memang punya dendam lama mengenai perebutan lahan parkir.

Kapolsek Ilir Barat I, Kompol Handoko Sanjaya didampingi Kanit Reskrim Ipda Irsan mengatakan, saat olah tempat kejadian perkara (TKP), petugas menemukan sandal hotel.

Berbekal bukti itu dan keterangan para saksi, dilakukanlah penyelidikan.

"Kami akhirnya meringkus tersangka yang sedang jalan di kawasan 26 Ilir," tuturnya.

Untuk dua pelaku lagi masih dalam pengejaran. "Pasal yang akan dikenakan yakni pasal 338 KUHP," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Minggu jelang sore, pukul 14.30 WIB, korban yang menjadi juru parkir (jukir) di sekitar lokasi tewas usai dikeroyok dua pria tak dikenal.

Sebelumnya, ada saksi yang melihat mereka cekcok mulut. Korban terjatuh lalu ditikam dengan pisau secara membabi buta. Korban dibawa ke RS AK Gani, namun nyawanya tetap tidak tertolong.(wly/ce2)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Si Songong Terlibat Pembunuhan, Dibekuk di Jakarta


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler