jpnn.com, BEKASI - Kasus pengendara mobil memukul seorang warga di perumahan Taman Sari Puspa, wilayah Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi berlanjut ke ranah hukum.
Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Satirin mengatakan korban menolak berdamai dan tetap ingin pelaku diproses secara hukum.
BACA JUGA: Kasus Berakhir Damai, Pelaku Ungkap Alasan Memukul Bawahannya, Ternyata
"Ya (korban minta kasus dilanjutkan), sampai saat ini korban belum mencabut laporannya," kata Satirin saat dikonfirmasi, Sabtu (11/6).
Polisi pun sudah memeriksa pelaku sebagai bagian dalam proses penyidikan kasus tersebut.
BACA JUGA: Ternyata Ini Penyebab Atasan Meninju Bawahan di Kantor Pajak Bekasi, Ya Ampun
Satirin menambahkan pelaku dan korban ternyata tetangga satu komplek perumahan.
"Iya benar, pelaku dan korban tetangga satu komplek," ujar Satirin.
BACA JUGA: Justin Frederick Sempat Takut ke Rumah Sakit, Sang Ibunda Ungkap Soal Ini
Sebelumnya, peristiwa pengendara mobil memukul warga yang terjadi pada Sabtu (28/5) itu terekam CCTV dan viral di media sosial.
Kejadian berawal saat korban tengah mengendarai sepeda motor di jalan area lingkungan perumahan tersebut.
Tiba-tiba sebuah mobil berwarna putih dari arah belakang korban melaju cepat. Mobil itu nyaris menyerempet korban.
Korban pun sontak langsung meneriaki mobil tersebut dengan maksud menegur sang sopir.
"(Pelaku) ditegur langsung mundur enggak terima (ditegur korban)," kata Satirin.
Pelaku langsung keluar dari mobilnya dan menghampiri korban.
Pelaku tiba-tiba memukul wajah korban dengan tangan kosong.
Warga setempat yang melihat kejadian tersebut langsung melerai pelaku dan korban.
Beberapa menit kemudian, pelaku meninggalkan lokasi kejadian.
Akibat kejadian itu, korban mengalami luka pada wajahnya. (cr1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2 Oknum Polisi Terlibat Penganiayaan, Korban Ungkap Kesaksian Mengejutkan
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Dean Pahrevi