jpnn.com - JAKARTA -- Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia (Aspidi), Thomas Sembiring, mengaku sudah mengirim surat kepada Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa.
Namun, surat permohonan penambahan kuota itu belum direspon oleh Hatta, apalagi setelah bergulirnya kasus dugaan suap pengurusan kuota impor sapi.
BACA JUGA: Menteri ESDM Minta Polisi Tindak Pencurian Minyak di Tempino-Plaju
"Belum, kan sudah ada kejadian seperti ini," ujar Thomas, usai bersaksi untuk terdakwa dugaan suap pengurusan kuota impor sapi dan pepncucian uang, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin, (29/7).
Dia menyatakan, sebelum adanya kasus ini hubungannya dengan Hatta berjalan baik. Namun, ia mengaku setelah adanya kasus ini malah dicuekin oleh menteri yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu . "Setelah ada kasus ini saya dicuekin," kata Thomas Sembiring.
BACA JUGA: Lapas Bobrok, Coreng Wajah Indonesia
Dalam persidangan, Thomas mengaku mengonsep surat bersama Ketua Dewan Aspidi, Juard Effendi, yang juga terdakwa kasus ini terkait permohonan penambahan kuota impor daging sapi. Alasannya menyurati Hatta, karena stok daging sapi lokal tidak memadai buat 2013. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Maria: Elda dan Fathanah itu Makelar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kebobrokan Lapas Kerobokan Bali Dimuat Media Inggris
Redaktur : Tim Redaksi