Disperkimtan Minta Adya Tirta Batam Segera Atasi Krisis Air di Rusunawa

Kamis, 28 Maret 2019 – 20:59 WIB
Warga menmba air dari bak penampungan di Rusunawa Batam. Foto: batampos.co.id / dalil harahap

jpnn.com, BATAM - Dinas Permukiman Perumahan Rakyat dan Pertamanan (Disperkimtan) Kota Batam minta pihak Adya Tirta Batam (ATB) rutin mengirimkan air bersih menggunakan mobil tangki untuk warga Rusunawa Pemko Batam I di Tanjunguncang.

"Ya kami tentu ingin dikirim rutin ke rusun agar kebutuhan air warga di sana normal terpenuhi," kata Kepala Disperkimtan Kota Batam Eryudhi Apriadi, Rabu (27/3).

BACA JUGA: Sejumlah Wilayah di Batam Krisis Air Bersih, Brimob Kerahkan Mobil Water Canon

Namun, dia memahami mungkin ada persoalan lain yang dihadapi ATB lalui. Yang jelas ia mengapresiasi itikad baik ATB. "Tentu harapan ini disesuaikan dengan kemampuan ATB. Artinya mereka menanggapi persoalan warga kita," ucapnya.

Menurutnya, pihak ATB telah menyampaikan ke Pemko Batam sejumlah langkah untuk mengatasi persoalan ini. Tercatat sudah dua kali rapat digelar. "Disepakati, ATB suplai air. Kapasitas Dam Duriangkang mulai kurang, yang Dan Mukakuning akan ditingkatkan dan pembangunan pipa dengan diameter yang lebih besar," jelasnya.

BACA JUGA: Penjualan Properti Diyakini Bakal Meningkat Usai Pemilu

Sementara itu, harapan serupa disampaikan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rusun Pemko Batam Teguh. Kata dia, berdasar kesepakatan bahwa ATB akan menyuplai secara rutin air di rusun tersebut dua hingga empat tangki per hari. "Nyatanya, pengiriman air bolong-bolong juga (tidak rutin)," sebutnya.

Dia mengaku persoalan kekurangan air di rusun adalah hal krusial. Hal ini ditakutkan akan membuat rusun tersebut semakin kosong. "Armadanya terbatas katanya. Pernyataan kesepakatan ini yang kami akan sampaikan lagi ," kata Teguh.(jpg)

BACA JUGA: Krisis Air Bersih di Rusunawa, Satu Keluarga Dijatah Dua Galon Perhari

BACA ARTIKEL LAINNYA... Target Pelatih Persib dalam TC di Batam


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler