Distributor AMDK Galon Guna Ulang Akui Tidak Pernah Ada Keluhan Konsumen

Jumat, 18 Maret 2022 – 15:49 WIB
Ilustrasi. Galon Guna Ulang Aqua. Foto: Dok Aqua

jpnn.com, JAKARTA - Para distributor air minum dalam kemasan (AMDK) galon guna ulang menegaskan pihaknya tidak pernah menerima keluhan dari konsumen yang sakit seusai meminum air kemasan yang mereka jual. 

Padahal, konsumen yang menggunakan AMDK ini sudah bertahun-tahun menjadi pelanggan mereka.

BACA JUGA: Tren Ekspor AMDK Meningkat, Nilainya Masih Kecil

Manajer Produksi Paramount Water Tanti menyampaikan konsumennya tidak pernah mengeluhkan mengalami penyakit apalagi kanker, dan kemandulan, meski sudah puluhan tahun meminum air galon Paramount ini.

Tidak ada keluhan dari pelanggan sakit. Dia menyebutkan konsumen air galon Paramount lebih banyak institusi swasta, tetapi ada juga institusi pemerintah.

BACA JUGA: RUU SDA Disahkan, Ada 10 Materi Pokok, soal AMDK Tidak Berubah

“Namun, tidak pernah ada komplain kesehatan atau menyebabkan kanker atau mandul karena minum air kami. Kami juga kan sudah ada ijin dari BPOM dan galon guna ulang itu kan ada lifetime-nya. BPOM malah rutin datang ke tempat kita untuk cek audit. Tapi tidak ada larangan dari BPOM untuk tidak menggunakan galon guna ulang,” tuturnya.

Distributor Cleo daerah Bekasi Abdul, juga menyampaikan bahwa tidak ada para konsumen air galon guna ulang Cleo yang mengalami gangguan kesehatan baik kanker maupun kemandulan.

Dia mengakui para pelanggan air galon Cleo ini juga banyak yang memiliki bayi dan juga yang tengah hamil. “Hingga sekarang, saya tidak pernah menerima keluhan seperti itu dari para konsumen,” ujar pria yang sudah 5 tahun menjadi distributor Cleo ini.

Hal senada juga disampaikan distributor air minum galon guna ulang 212. Distributor air mineral 212 di Bekasi, Rais, menyampaikan sampai saat ini belum ada keluhan kesehatan dari para konsumen air galon 212. 

“Masih aman-aman saja sampai saat ini. Galon 212 kan ada lifetime-nya. Dari pabrik, galon itu ada kurun waktu untuk diganti kembali dan itu ditulis di galonnya.”

“Alhamdulillah, tidak ada keluhan berbahaya untuk ibu hamil atau anak-anak minum air galon kami jadi sakit. Karena kita juga suplai ke sekolah-sekolah SD Islam di Bekasi. Namun, enggak ada masalah kok. Kami juga sudah punya sertifikat BPOM kok,” katanya.

Distributor Air Mineral Ufia Atirna di Depok, juga menegaskan hal yang sama. Menurutnya, kalau memang bisa menimbulkan penyakit pada bayi dan ibu hamil, seharusnya penggunaan air galon guna ulang ini sudah lama diprotes. 

“Galon Aqua itu kan sudah lama, kalau tidak salah sudah sejak tahun 1972.  Nah, itu ternyata nggak ada masalah dari dulu. Namun, kok tiba-tiba sekarang dipermasalahkan?” ujarnya.

Dia mengatakan di kemasan galon guna ulang itu sudah tertera lifetime-nya atau galon itu sudah dipakai berapa kali. “Kalau sudah sekian kali pemakaiannya, galon itu diganti dengan yang baru. Sama dengan galon air minum Ufia,” ucapnya.

Dia juga mengatakan belum pernah ada konsumen yang komplain sakit hanya karena meminum air galon Ufia.  “Padahal, konsumen kami itu banyak perkantoran seperti BSI, Bank Mandiri, dan Indosat juga. Kita juga kan ada sertifikat dari BPOM,” tukasnya.

Distributor air galon Aqua, Siswantoro juga menyampaikan belum pernah menerima keluhan dari para pelanggannya sakit karena minum air galon Aqua.

“Tidak pernah ada keluhan itu. Apalagi saya memasok ke semua orang yang tinggal di Apartemen Bassura City di Jakarta Timur. Di sana kan pasti banyak juga yang punya bayi dan anak-anak juga ibu hamil. Tapi, semua aman-aman saja kok,” katanya.

BACA JUGA: Komplotan Pembobol Mobil Ini Sengaja Incar Honda Brio, Nih Pengakuan Mereka, Ternyata

Agen Pristine galon di Gading Serpong, BSD City, Lily, juga mengakui belum pernah menerima keluhan kesehatan dari para pelanggannya. “Saya ada banyak pelanggan, tapi semuanya sehat-sehat saja,” ucapnya.(dkk/jpnn)


Redaktur : Budi
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler