PENAJAM - Koko Setyawan (26), seorang polisi berpangkat Brigadir Satu (Briptu) yang kesehariannya bertugas sebagai Ajudan Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, Mustaqim MZ tewas ditabrak dalam kecelakaan beruntun lalu lintas (Lakalantas), pada Sabtu (2/7) sekitar pukul 14.45Sementara istrinya yang dibonceng, Dewi (22) mengalami patah tulang kaki sebelah kanan dan harus dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Balikpapan.
Dalam kecelakaan tersebut, tak hanya Koko Setyawan dan Dewi, pengendara motor lainnya yaitu
BACA JUGA: Rela Digauli Kakek-kakek untuk Bayar Utang
Siti Mentari (19) mengalami luka serius di sekujur tubuhnya, sedangkan Issai (42) sopir mobil yang juga merupakan Kepala Desa (Kades) Random, Kecamatan Tanjung Harapan, Kabupaten Paser juga mengalami patah kaki.Kronologi kejadian berawal saat mobil Triton KT 8365 KH yang dikendarai Issai, melaju kencang dari arah pelabuhan feri menuju Grogot
Pada saat menyalip itulah, mobil menyenggol motor yang dikendarai Siti Mentari dan pengendaranya pun terjatuh
BACA JUGA: Preman Kampung Tewas Dikeroyok Keluarga
Melihat itu Issai kemudian membanting setir mobil ke jalan sebelah kanan, namun naas ban mobil pecah akhirnya tak bisa dikendalikan dan menabrak motor KT 2112 VV yang dikendarai ajudan wakil bupati bersama istrinya.Tak hanya menabrak motor yang dikendarai Koko dan istrinya, mobil yang oleng ini akhirnya lepas kendali dan kemudian terbalik setelah terlempar sejauh 15 meter keluar badan jalan
Terpisah, Kapolres PPU, AKBP Widaryanto melalui Kasat Lantas Polres PPU, AKP Usman Arif mengatakan masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan yang ikut menewaskan anggota Polres PPU tersebut
BACA JUGA: Depresi, Oknum Propam Coba Bunuh Diri
“Kami masih melakukan penengembangan untuk mengetahui faktor apa yang menyebabkan kecelakaan itu,” pungkas Usman Arif pada Balikpapan Pos (JPNN Group)(log/awa/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Perampok Gelar Konpres, Bantah Rp4 Miliar
Redaktur : Tim Redaksi