jpnn.com, BANJARMASIN - Barito Putera hanya mampu memetik satu poin saat menjamu Persela Lamongan setelah laga itu berakhir imbang 1-1 dalam laga lanjutan Liga 1 2018 pekan ke-10 di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Kalsel, Kamis (24/5) malam.
Hasil ini sejatinya di luar ekpektasi dari tuan rumah. Pasalnya, sebelum laga pelatih barito Putera Jacksen F Tiago sudah menegaskan mengincar poin penuh.
BACA JUGA: Ini Alasan Manajemen Tambah Satu Lagi Asisten Djanur
Mereka optimistis, karena bsia menampilkan kekuatan penuh dalam pertandingan ini.
di Namun, strategi jitu yang diterapkan oleh pelatih Persela, Aji Santoso, tak mampu diimbangi oleh Jacksen. Dua pelatih yang pernah satu tim saat membela Persebaya Surabaya di era 90-an itu terlihat saling adu strategi.
BACA JUGA: Suhandi Rindu Suasana Ramadan Bersama Keluarga
Barito Putera memang berhasil mengambil dominasi ball posession dalam permainan. Tapi, untuk urusan efektivitas serangan, Persela yang mengandalkan serangan balik mampu membuat pertahanan tuan rumah ketar-ketir.
Menit ke-13, sebuah peluang dari Syamsul Arief, nyaris mengubah skor. Tapi sayang, bola sontekannya masih diamankan oleh kiper Persela M Ridwan. TIga menit berselang, giliran Rizky Pora yang mendapatkan peluang dengan sepakan jarak jauhnya. Tapi, bola masih menyamping tipis ke arah kiri gawang.
BACA JUGA: Persija vs Persipura: Teco Akui Kualitas Tim Tamu Bagus
Persela kemudian membalas melalui aksi Louis Arnaud yang mendapatkan umpan dari Diego Assis. Dia melepaskan sepakan, tapi masih lemah dan bisa ditangkap dengan mudah oleh kiper Barito Putera pada menit ke-29. Lima menit kemudian, giliran Diego Assis yang melakukan aksi individu mampu lepas dan melepaskan sepakan datar terukur. Beruntung, kiper Barito lagi-lagi melakukan penyelamatan gemilang.
Menit ke-41, Diego Assis akhirnya menunjukkan kelasnya. Setelah mendapatkan hadiah sepakan bebas, dia mampu melakukan eksekusi dengan mumpuni. Tendangan melengkungnya meluncur mulus dan membobol gawang tuan rumah. Skor 0-1 untuk Persela bertahan sampai laga turun minum.
Babak kedua, Barito Putera kepanasan dan terus keluar menyerang. Bombardir serangan dilakukan, meskipun built up yang mereka lakukan tak berjalan mulus. Selain itu, pemain seperti Dougla Packer dan Matias Cordoba yang biasanya menjadi pembeda permainan tim Laskar Antasari, tak begitu dominan di sini.
Barito terlihat sangat kesulitan menembus disiplinnya pertahanan Persela, sampai akhirnya sebuah aksi akrobatik dari Syamsul Arief memanfaatkan bola umpan sundulan Rizky Pora. Dia melepaskan tendangan first time setengah membelakangi gawang yang menjebol gawang M Ridwan. Skor pun imbang 1-1 saat laga memasuki menit ke-55.
Jual beli serangan kedua tim terus berlangsung sampai menit akhir injury time. Peluang paling akhir dan berbahaya didapatkan oleh Aaron Evans, Sepakan jarak jauhnya dari jarak sekitar 39 meter, mengarah lurus tapi sayang masih melambung tipis di atas mistar. Sampai laga usai skor 1-1 tak berubah dan kedua tim harus puas berbagi satu poin. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSMS Mendadak Tunjuk Pak Harto Jadi Asisten Kedua Djanur
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad