jpnn.com - TULUNGAGUNG-- Satuan Polisi Pamong Praja Tulungagung merazia sejumlah pelajar yang bolos sekolah.
Mereka pun tampak tidak berkutik. Saat itu petugas langsung mendatangi warung kopi yang dijadikan nongkrong saat jam belajar berlangsung.
BACA JUGA: Antusiasme Mahasiswi Asing Belajar Membatik
Bahkan saat petugas masuk ke dalam warung kopi, ada sebagian yang kocar kacir masuk ke dalam rumah pemilik warung.
Saat petugas masuk ke dalam rumah dan membuka kamar, ada salah satu siswi yang melepas baju dengan alasan akan ganti .
Setelah terjaring razia, sembilan pelajar ini kemudian dibawa ke kantor Satpol PP, dan kemudian dihukum untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya .
Kepala Kesatuan Polisi Pamong Praja Tulungagung Bagoes Koencoro mengatakan , razia dilakukan setelah mendapat informasi dari masyarakat, bahwa warung kopi yang yang berada di seputaran Kalingrowo Tulungagung sering dijadikan nongkrong para pelajar yang bolos .
BACA JUGA: SMA/SMK Diambil Alih Pemprov Berpotensi Picu Pungli dan Putus Sekolah
"Bahkan petugas sempat mencurigai kumpulan pemuda tersebut akan menggelar pesta minuman keras ," kata Bagoes Koencoro.
Petugas akan terus melakukan razia dengan sasaran lokasi yang berbeda, untuk menertibkan para pelajar yang membolos saat jam pelajaran sekolah. (pul/flo/jpnn)
BACA JUGA: Dukung Penggunaan Buku Digital di Sekolah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Larang Anak Gunakan Gadget
Redaktur : Tim Redaksi