jpnn.com - JAKARTA- Jaksa Agung M. Prasetyo hingga saat ini masih merahasiakan waktu pelaksanaan eksekusi mati para terpidana kasus narkoba. Alih-alih membeberkan waktu pelaksanaan eksekusi, Prasetyo justru membuat publik penasaran.
"Kalau menurut kalian, kapan waktu baiknya pelaksanaan eksekusi ini?" kata Prasetyo saat dicecar pertanyaan awak media massa di Istana Negara, Jakarta, Selasa (14/4) malam.
BACA JUGA: Pemerintah Harus Minta Maaf!
Meski enggan menyebutkan waktu eksekusi, Prasetyo memastikan pelaksanaannya tidak akan dilakukan bersamaan dengan penyelenggaraan Konferensi Asia-Afrika (KAA). Hal itu dilakukan untuk menjaga etika hubungan baik dengan negara lain yang akan diundang ke KAA.
"Kan ada KAA, rasanya kurang etis sebagai tuan rumah menerima sekian banyak kepala negara dan kepala pemerintahan. Tapi yang pasti kami akan laksanakan (eksekusi mati)," tegas Prasetyo.
BACA JUGA: Biaya Pakan Rusa Rp 650 Juta, Ini Penjelasan DPR
Prasetyo juga kembali memastikan bahwa upaya judicial review yang diajukan pihak duo Bali Nine Syuran Sukumaran dan Andrew Chan tidak akan memengaruhi pelaksanaan eksekusi mati. "Pokoknya ya tetap jalan," tandas Prasetyo. (flo/jpnn)
BACA JUGA: DPR Minta Asosiasi Maskapai Beri Masukan soal Masalah Penerbangan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wow... Ini Hadiah dari Menteri Susi di Hari Kebangkitan Nasional
Redaktur : Tim Redaksi