jpnn.com, PALEMBANG - Pimpinan Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor (PMDG) bersama rombongan berziarah ke makam almarhum Albar Mahdi yang meninggal diduga akibat mendapat tindak kekerasan pada Selasa (22/8/2022) silam.
Tak hanya berziarah, pihaknya juga bertakziah ke rumah keluarga yang berada di jalan Mayor Zein, Lorong Sukarame, Kelurahan Sei Lais, Kecamatan Kalidoni Palembang.
BACA JUGA: Santri Gontor Tewas Dianiaya, Polisi Mengamankan Rekaman CCTV di Lokasi Kejadian
Pimpinan Ponpes Gontor I, KH M Akrim Mariat mengatakan, kedatangan mereka ke Palembang untuk berziarah dan bertakziah ke rumah keluarga.
"Hari ini kami berziarah dan bertakziah mengutarakan kedukaan atas kepergian murid kami Albar Mahdi yang wafat di Gontor," kata Akrim saat ditemui di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sei Selayur, Kecamatan Kalidoni Palembang, Jumat (9/9).
BACA JUGA: Pengakuan Terbaru Istri Polisi yang Digerebek di Hotel Bintang 5, Sungguh Tak Disangka
Ketika ditanya mengapa baru klarifikasi penyebab kematian Albar seusai viral di sosial media (Sosmed), Akrim menjawab jika permasalahan tersebut bukanlah urusan dia.
"Jadi permasalahan ini bukan urusan saya, karena kami mempunyai juru bicara sendiri yang akan menyampaikan semuanya," ungkapnya.
BACA JUGA: Poniman dan Yuhan Sudah Ditangkap, Bravo, Pak Polisi
Disinggung soal surat pernyataan yang tertulis bahwa korban meninggal dalam keadaan sakit, lagi-lagi Akrim hanya menjawab bahwa permasalahan itu bukanlah urusan dia.
BACA JUGA: Polisi Tembak Polisi Kembali Terjadi, Aipda Karnain Tewas di Depan Anak dan Istri, Ngeri
"Ini bukan urusan saya ya, kami punya juru bicara khusus yang akan menyampaikannya," singkatnya. (mcr35/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Cuci Hati