Ditemukan 5 Kartu Identitas Penumpang Sriwijaya Air, Satunya Milik Pramugari

Selasa, 12 Januari 2021 – 16:55 WIB
Puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dievakuasi ke Dermaga JICT 2, Jakarta, Minggu (10/1). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Tim penyelam menemukan sejumlah kartu identitas saat operasi pencarian penumpang Sriwijaya Air SJ182 pada Selasa (12/1).

Salah satu yang ditemukan adalah Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang diduga milik pramugari.

BACA JUGA: Cerita Duka Keluarga Widya Korban Sriwijaya Air, Tahu Kabar Kecelakaan Pesawat dari Sosial Media

Komandan Satuan Tugas Laut Operasi SAR Sriwijaya Air 182 Laksamana Yayan Sofyan mengungkapkan, pihaknya di KRI Rigel menemukan lima KTP dari operasi penyelaman.

KTP yang pertama ialah atas nama Nelly, jenis kelamin wanita, lahir di Ketapang pada 17 April 1971.

BACA JUGA: KNKT Menduga Mesin Pesawat Sriwijaya Air Masih Hidup Sebelum Membentur Air, Begini Penjelasannya

"Golongan darah O. Alamatnya di Jalan Imam Bonjol, agama Katolik, status menikah, WNI," kata Yayan di KRI Rigel, Selasa.

KTP itu ditemukan dalam kantong yang di dalamnya terdapat uang pecahan Rp 50 ribu, kartu rapid test, ponsel dan barang lainnya.

BACA JUGA: Presidium KAMI Din Syamsuddin Sebut Indonesia Kacau

Yayan juga mengungkapkan pihaknya menemukan dompet dengan identitas Yuni Dwisaputri, berjenis kelamin wanita.

Selain itu, tim penyelam menemukan potongan baju dan beberapa barang pribadi.

Kemudian, pihaknya juga menemukan dompet yang berisikan tiga KTP.

Masing-masing nama pada ketiga KTP itu ialah Nyonya Rahmania Ekananda, kelahiran Kediri, 22 November 1981; Fatima Azalina Mahren, kelahiran Bekasi, 19 April 2018; dan Fazila Amara Majeda, kelahiran Pasuruan, 3 Oktober 2014.

"Itu identitas yang kami temukan, juga salah satu di antaranya yang diketemukan kelihatannya pramugari dari Sriwijaya," kata Yayan.(tan/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler