Ditemukan 81 Korban Meninggal di Sulawesi Tengah

Minggu, 07 Oktober 2018 – 12:48 WIB
Kerusakan di Kota Palu, Sabtu (29/9) akibat gempa bumi dan tsunami. Foto: Istimewa/Pemprov Sulteng

jpnn.com, PALU - Tim gabungan masih terus bekerja melakukan evakuasi, pencarian dan penyelamatan korban gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng).

Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat (Pusdatin dan Humas) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Sabtu (6/10), mengatakan pada H+7 pascagempa bumi dan tsunami, atau tepatnya, Jumat (5/10), kemarin, Tim Search and Rescue (SAR) Gabungan menemukan 81 korban meninggal dunia.

BACA JUGA: Respons Pertamina Sangat Membantu Evakuasi Korban Bencana

Sutopo memerinci sebanyak 68 korban meninggal dunia ditemukan di Kota Palu. Perinciannya di Hotel Roa-Roa, 34 di Petobo, Mercure dua, Mamboro dua, Balaroa 26, Rumah Sakit Anatapura satu korban meninggal dunia.

Sedangkan di Biromaru, Kabupaten Sigi, ditemukan 13 korban meninggal dunia.

BACA JUGA: Kunjungi Palu, Mentan Kawal Distribusi Bantuan Korban Gempa

Evakuasi pengungsi juga masih terus dilakukan. Sutopo menyebut hingga Jumat (5/10), sebanyak 6.157 pengungsi yang dievakuasi via jalur udara.

Perincinannya 4.631 ke Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), 1.173 ke Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), 182 ke Jakarta, dan 171 ke Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

BACA JUGA: Kemenristekdikti Kirim 360 Implan Tulang untuk Warga Palu

Sedangkan lewat jalur laut, sebanyak 1.914 pengungsi sudah dievakuasi. Perinciannya ke Makassar 1.858 dan Balikpapan 55 jiwa.

Saat ini, kata Sutopo, sebanyak 8.223 personel yang terlibat penanganan bencana. Perinciannya personel militer 6.338, sipil 1.560 dan 325 militer luar negeri.

Sumber daya lainnya berupa alat-alat yang digunakan dalam penanganan gempa dan tsunami sebanyak 87 unit, terdiri atas kendaraan bermotor, alat berat, alutsista, KRI, helikopter dan pesawat.

Menurut Sutopo lagi, total 51 alat berat dikerahkan untuk membantu penanganan evakuasi korban dan pembersihan puing-puing bangunan serta longsor.

Selain itu, bantuan alat berat yang didatangkan dari Balikpapan, Makassar, Poso, Jakarta dan daerah lainnnya masih dalam perjalanan. Alat berat yang ada didistribusikan 39 unit di Kota Palu.

Perincinannya di Petobo ada enam excavator dan satu backhoe loader, Balaroa empat excavator, satu dozsr dan satu breaker.

TPU terdapat satu excavator, Hotel Roa-Roa ada tiga excavator, satu loader dan tiga dump truck.

Mandala Finance satu excavator, Ramayana masing-masing dua excavator dan crane.

Jalan Diponegoro empat excavator, tiga dump truck dan masing-masing satu wheel loader dan backhoe loader, Mamboro satu excavatorc Talise dua excavator, RM Dunia Baru satu excavator.

Sedangkan Kabupaten Sigi ada 12 alat berat. Masing-masing enam excavatot di Biromaru, empat excavator di Langaleso, dan dua excavator jalan ke Kulawi. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Gempa dan Tsunami Bebas Pilih Sekolah


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler