BACA JUGA: BUMI Bagi Deviden USD 57 Juta
Belum lagi dana yang akan diterima dari hak pengelolaan gas dari penemuan lokasi sumur baru tersebut
BACA JUGA: TDL Dinaikkan, PLN Dimudahkan
”Alhamdulilah jika ada penemuan cadangan migas baru di wilayah Kabupaten Bekasi,” terang Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Dadang Mulyadi kepada.Dia juga berharap, penemuan lokasi migas baru itu akan membuat warga Kabupaten Bekasi menjadi semakin sejahtera
BACA JUGA: Laba PLN Turun 1,2 Persen
Sebelumnya, Bupati Bekasi Sa’duddin berharap target bagi hasil itu akan mencapai ratusan miliar rupiah dalam beberapa tahun ke depanDari sumur Pondok Makmur yang telah dieksplorasi, Pertamina berhasil memproduksi minyak 3.600 bph dan gas 5,7 mmscfdProduksi minyak di sumur itu bisa digenjot hingga mencapai 5.000 bph sampai dengan 6.000 bph”Kalau untuk mengelola minyak itu urusan PertaminaTapi kalau gas, kita sudah bisa menanganinya sendiri,” terang Dadang juga
Pria berkacamata itu, mengatakan untuk gas yang saat ini sudah diekspolasi oleh BUMD yakni PT Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM) yang bekerjasama dengan pihak ketigaLantas apakah jika cadangan gas yang ditemukan Pertamina dari sumur baru setelah dieksplorasi akan ditangani PT BBWM juga? ”Bisa juga oleh PT BBWM atau ditangani BUMD yang baru kita bentuk,” terang Dadang lagi
Tapi dia buru-buru mengatakan hal itu menunggu hingga eksplorasi migas dilakukan”Kita lihat saja nantiTengah dijajaki,” cetusnyaDia juga menjelaskan, pengelolaan itu apakah dengan anak perusahaan Pertamina yang bergerak disektor gas atau dengan perusahaan lain yang bekerjasama dengan BUMD milik Kabupaten Bekasi
Dadang juga mengatakan eksploras migas memang menjadi perhatian serius petinggi Kabupaten BekasiApalagi, belum lama ini Pemkab Bekasi telah membentuk tim pemantau eksplorasi sumur migas di wilayahnya dengan beranggotakan Muspida setempatHal itu dilakukan, guna mencegah adanya perusahaan yang menambang migas secara ilegal di wilayah itu.
Sementara itu, juru bicara Fraksi Partai Demokrat, DPRD Kabupaten Bekasi, Ta’ih Minarno mengusulkan cadangan gas yang ditemukan dari sumur baru dikelola oleh BUMD yang baru dibentuk yakni PT Bekasi Putra Jaya”Kalau PT BBWM saya kira tugasnya sudah banyakFokus saja di sumur migas yang saat ini adaBiar tidak terlalu terbebani,” ujarnya kepada INDOPOS dua hari lalu.
Dia menambahkan, jika memang Pemkab Bekasi akan menggandeng pihak ketiga maka harus lebih baik pengelolaan migas yang saat ini ada”Jadi kalau mau menggandeng pihak ketiga harus lebih menguntungkan dari yang telah berjalan saat iniJangan asal kerjasama dan jangan nantinya warga Kabupaten Bekasi dirugikan,” cetusnya jugaLantaran, pengelolaan migas menghasilkan dana yang tidak sedikit membiayai pembangunan wilayah tersebut(dai)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bakrieland Development Investasi Rp 5,5 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi