jpnn.com - JAKARTA -- Tujuh komisioner Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) yang sudah ditetapkan oleh presiden sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 30 September lalu, kini menanti dilantik. Pasalnya hingga masa pemerintahan SBY berakhir, ketujuh komisioner tersebut belum dilantik.
"Sebenarnya ketujuh komisoner KASN akan dilantik Pak SBY hanya saja karena ada banyak pekerjaan yang harus diselesaikan makanya tidak sempat. Tapi tidak perlu khawatir, Presiden Joko Widodo pasti melantik anggota KASN," kata Azwar Abubakar yang saat ini berstatus menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi non aktif, Jumat (24/10).
BACA JUGA: Senin, Paling Telat Pertimbangan DPR Diserahkan ke Jokowi
Azwar mengatakan, KASN ini bagian dari upaya perbaikan birokrasi, yang nantinya lebih menekankan merit system. Sedangkan Jokowi, lanjut Azwar, juga berpaham merit system. Ini dibuktikan dengan kebijakan Jokowi saat menjadi wali kota Solo dan gubernur DKI Jakarta.
"Kebijakan Pak Jokowi yang menganut paham merit system sudah kelihatan sejak masih menjadi kepala daerah. Jadi saya optimis paham ini akan terus melekat pada diri Pak Jokowi," tutur politisi PAN ini.
BACA JUGA: Ini Masalah Yang Terjadi Jika Kemdikbud Dipisah
Dia menambahkan peran KASN adalam mengubah mental aparatur sangat besar. Apalagi meski KASN pusatnya di Jakarta, namun pengawasnya akan berada di seluruh provinsi. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Cerita Ayah Gayatri saat Mendampingi Anaknya Menjemput Ajal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Ajudan Presiden, Kapolri Tunggu Kabar Istana
Redaktur : Tim Redaksi