Ditipu Label, Andika Kangen Band: Anak-anak Saya Makan Apa?

Jumat, 22 September 2017 – 12:13 WIB
Andika Mahesa Setiawan. Foto: gilang/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Vokalis Kangen band, Andika Mahesa dibuat kesal dengan label rekaman tempatnya bernaung. 

Pasalnya, perjanjian yang dibuat pihak label dengan gitarisnya, Tama Wijaya tak disebutkan adanya royalti yang akan diterima Kangen Band.

BACA JUGA: Kangen Band Ancam laporkan Label Rekaman ke Polisi

Pelantun lagu Yolanda itu semakin kesal lantaran perjanjian itu dibuat sepihak oleh pihak label dan Tama.

Dia pun menduga adanya dugaan pihak label memanfaatkan ketidaktahuan para personel Kangen band tentang hukum.

BACA JUGA: Kangen Band Merasa Kena Tipu, Rugi Sampai Rp 2 Miliar

"Tiba-tiba disuruh Tama untuk take lagu, lalu menjadi lima lagu untuk dikemas sebagai mini album. Saya tanya, 'Kok lagunya sudah ada di mana-mana, royaltinya mana?'" kata Andika Kangen Band di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (21/9).

Menurut Andika, sejak setahun kembali ke Kangen Band, dia sudah tak lagi bekerja. Sehingga tak memiliki penghasilan lagi selain bermusik.

BACA JUGA: Enji Gugat Cerai Istrinya, Mau Saingan Sama Andika Eks Kangen Band?

"Saya sudah enggak kerja, enggak ada pemasukan. Biasanya kalau nyanyi kan ada royalti dari label. Saya tanya di label sistemnya gimana, ternyata anak-anak juga enggak ada yang tahu. Dia (Tama) enggak tahu hitungan-hitungannya," ungkap Andika. 

"Anak saya banyak. Kalau saya enggak kerja, anak-anak enggak makan dong. Jadi, wajar saya tuntut itu," lanjutnya.

Andika lalu membandingkan pekerjaannya ketika masih mengambil tawaran menyanyi sendirian.

"Saya menyanyi sendiri saja dibayar, apalagi dalam grup. Seharusnya ada juga. Akhirnya kami sepakat serahkan masalah hukum kepada Bang Razman Arief Nasution sebagai pengacara kami," ucap Andika Kangen Band.(gil/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Andika Kangen Band Tak Suka Istri Lepas Hijab  


Redaktur & Reporter : Gilang Sonar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler