jpnn.com - jpnn.com - Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain ditolak kedatangannya oleh warga Dayak yang tergabung dalam Dewan Adat Dayak (DAD), Kamis (12/1).
Zulkarnain saat itu baru saja mendarat di Bandar Udara Susilo Sintang, Kalimantan Barat.
BACA JUGA: Sori, Tak Ada Dasar Menjadikan Habib Rizieq Imam Besar
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto membenarkan penolakan tersebut. Menurutnya, karena penolakan itu, rombongan Zulkarnain tidak jadi turun dan langsung bertolak ke Pontianak.
"Ya benar. Telah dilakukan aksi penolakan kedatangan Wasekjen MUI Pusat Tengku Zulkarnain beserta rombongan," kata dia saat dikonfirmasi.
BACA JUGA: Dandim Menggembleng FPI, Pak Menhan Bilang Begini
Penolakan dilakukan oleh warga sekitar 30 orang.
Menurutnya, warga Dayak khususnya Sintang, menolak Zulkarnain menginjakkan kaki di tanah Kabupaten Sintang. Sebab, Zulkarnain pernah menyampaikan pernyataan di media massa yang menyinggung warga Dayak.
BACA JUGA: Mas Tjahjo Pastikan FPI Tak Terdaftar di Kemendagri
"Warga Dayak Kabupaten Sintang tidak membenci MUI. Namun lebih kepada oknum," terangnya.
Melihat aksi yang dilakukan oleh warga, selanjutnya rombongan tidak jadi turun dari pesawat dan langsung meninggalkan Kabupaten Sintang menggunakan pesawat Garuda Indonesia menuju Pontianak.
"Selama pelaksanaan aksi penolakan, situasi aman dan terkendali," tandas dia. (Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Percaya Tudingan Habib Rizieq soal LSM Binaan Kapolda?
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga