Ditumbangkan Ferrer, Posisi Murray Melorot ke Rangking 10 Dunia

Jumat, 10 Oktober 2014 – 03:05 WIB
Andy Murray. Foto: IST

jpnn.com - SHANGHAI - Perjuangan Andy Murray untuk berlaga di turnamen penutup musim ATP (Asosiasi Tenis Putra) World Tour Finals bertambah berat. Dia masih butuh banyak poin untuk meraih tiket ke ajang yang berlangsung di London, bulan depan itu. Tetapi, langkahnya terseok gara-gara sudah tersingkir di babak ketiga Shanghai Masters.

Petenis Inggris Raya itu kalah dari David Ferrer (Spanyol), kemarin (9/10). Posisi juara Wimbledon 2013 itu kini merosot ke urutan kesepuluh daftar rangking dunia. Padahal hanya delapan petenis terbaik dunia yang berhak membawa raket ke London.

BACA JUGA: Andritany Belum Tertarik Gabung Laskar Wong Kito

Pada laga yang berlangsung tiga set kemarin, Murray sebenarnya tampil impresif di set pembuka. Hanya kehilangan empat poin ketika memegang servis, petenis Skotlandia itu menang mudah 2-6. Tapi Ferrer meningkatkan agresifitasnya di set berikutnya. Dua set berikutnya, giliran petenis Spanyol itu mengambil alih kendali pertandingan dan ungul telak 6-1, 6-2.

"Dia (Ferrer) hampir kehilangan semua bolanya di satu setengah set awal. Tapi Saya gagal mempertahankan permainan terbaikku. Sementara, dia bermain bagus," papar Murray seperti dikutip Associated Press.

BACA JUGA: Si Jabrik Isyaratkan Siap Latih Persija

Dengan hasil tersebut, Ferrer mengudeta posisi Murray dalam perjalanannya menuju London. Petenis 32 tahun itu bertengger di rangking sembilan dunia dengan 3.715 poin. Sedang Murray baru meraih 3.655 poin.

Sebenarnya, Murray bisa mengurangi defisit poinnya dengan petenis delapan besar dunia, jika mampu mengalahkan Ferrer. Karena selisihnya hanya akan tersisa lima poin dari Milos Raonic (Kanada). Itu setelah petenis Kanada tersebut mundur di babak pertama Shanghai Masters karena sakit.  

BACA JUGA: Lolos ke 8 Besar, Berdych Punya Kans Salip Cilic

Dengan kekalahan tersebut, Murray masih harus bertempur hebat di Valencia Terbuka, yang dimulai pada 20 Oktober. Turnamen tersebut menawarkan 500 poin bagi peraih gelar. Kalaupun gagal di Valencia, dia harus juara di Paris Masters pada akhir Oktober nanti. Itu menjadi harapan terakhir ke posisi delapan besar.

"Masih ada beberpa pekan lagi di sisa musim ini. Saya akan bermain dengan baik di sana (turnamen berikutnya)," ujar peraih emas Olimpiade London 2012 itu.

Sejauh ini, baru Novak Djokovic, Rafael Nadal, dan Roger Federer yang sudah memastikan satu tempat di 02 Arena, London. Sementara beberapa petenis lainnya masih masih harus menunjukkan ketangguhannya di Shanghai. Beberapa unggulan lain yang juga kehilangan harapan di Shanghai adalah Kei Nishikori, Marin Cilic, dan Grigor Dimitrov. Mereka kini terlempar dari rangking 10 besar dunia.(cak/ady)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ronaldo Pensiun di Madrid saat Usia 40 Tahun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler