Djanur: Marco Simic Tampil Luar Biasa

Minggu, 11 Februari 2018 – 03:05 WIB
Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman. Foto: pojoksatu

jpnn.com, SOLO - PSMS Medan babak belur dihajar Persija Jakarta pada laga semifinal leg pertama Piala Presiden 2018, di Stadion Manahan Solo, Sabtu (10/2) malam.

Duel itu berakhir dengan skor 1-4 untuk kemenangan MAcan Kemayoran.

BACA JUGA: Simic Mengamuk, Persija Bantai PSMS 4-1

Kekalahan itu pun memaksa Ayam Kinantan harus bekerja keras pada leg kedua, Senin (12/2) mendatang.

Pelatih PSMS Djadjang Nurdjaman menyebutkan banyak faktor yang membuatnya timnya kalah.

BACA JUGA: Piala Presiden: 6 Fakta Penting PSMS vs Persija (2/habis)

Mulai dari fisik pemain yang tampak kelelahan menghalau permainan Persija, kesalahpahaman lini belakang PSMS, hingga striker lawan, Marko Simic yang tampil luar biasa.

Dia juga menyebutkan pada babak kedua permainan timnya sempat bangkit dan mengimbangi permainan untuk mengalirkan serangan.

BACA JUGA: Piala Presiden: 6 Fakta Penting PSMS vs Persija (1)

“Sebenarnya banyak hal yang saya soroti. Permainan kami belum konsisten, masih labil. Kadang-kadang bagus, kadang di bawah perfom. Inilah yang terjadi malam ini,” ujarnya usai pertandingan.

Djanur-sapaan akrabnya juga menampik faktor banyaknya suporter Persija yang hadir di stadion sebagai tekanan. “Tidak mempengaruhi permainan anak-anak, karena sudah terbiasa. Waktu main di Bandung (lawan Persib), juga main di sini saat lawan Persebaya,” timpalnya.

Striker Persija, Marko Simic diakui kembali oleh mantan pelatih Persib Bandung ini sebagai rekrutan terbaik Persija. “Dia punya insting yang bagus. Posturnya gede, tinggi, sehingga bisa mencetak tiga gol,” tambahnya.

Dengan kekalahan ini, Legimin Raharjo dkk harus bekerja keras pada leg II, Senin (12/2/2018) siang. Namun, Djanur memastikan timnya belum menyerah, meski waktu untuk recovery sangat singkat.

“Mungkin persoalan ada di mental (pemain) dan tidak harus dalam sesi latihan (memperbaikinya). Mudah-mudahan mental pemain kembali kuat. Kami belum menyerah, masih ada kesempatan walau tipis. Memang perjuangan untuk pertandingan berikutnya sangat berat buat kami. Persija punya mental dan modal yang kuat,” jelasnya.

“Kami belum menyerah, ada yang harus diperjuangkan. Mungkin saja kami akan melakukan sesuatu. Jujur malam ini kelihatan kecapeannya pemain. Mungkin kami akan merotasi pemain (untuk leg II),” pungkasnya. (nin)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Tim Berpeluang Raup Duit Lumayan dari Piala Presiden 2018


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler