Djoko Suyanto Terusik Dengan Isu Prof Subur Diculik

Selasa, 22 Oktober 2013 – 17:24 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Djoko Suyanto mengaku terusik dengan isu penculikan terhadap salah satu pendiri Partai Demokrat, Prof Subur Budhisantoso oleh Badan Intelijen Negara (BIN).

"Saya lahir dibesarkan di era reformasi dan dibesarkan di era reformasi, saya terusik karena BIN di bawah saya," kata Djoko di Gedung DPR, Selasa (22/10).

BACA JUGA: Terdakwa Kasus Simulator Tuding Para Saksi Berbohong

Prof Subur diisukan diculik BIN saat akan menjadi pembicara di acara diskusi yang diadakan oleh ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) bentukan Anas Urbaningrum.

Djoko juga membantah disebut reaktif dalam menyikapi isu penculikan itu. Karena dirinya hanya meminta M Rahmad dari PPI untuk memberi penjelasan soal isu itu di depan publik.

BACA JUGA: Ditanya soal Bunda Putri, Kenalnya Bunda Iffet

"Enggak, buktinya ketika saya ngomong dia muncul, saya minta beliau keluar, karena keterangan Rahmad (PPI) di depan publik, yah (harus dijelaskan) di depan publik juga," kata Djoko.

Menko Polhukam juga menampik anggapan bahwa BIN dijadikan alat untuk memuluskan kepentingan pemerintah karena tidak zamannya lagi BIN berlaku seperti itu di era reformasi ini.

BACA JUGA: Upah 2014 Harus Imbangi Kenaikan Harga BBM dan TDL

"Enggak ada untuk kepentingan dan tidak benar, hari gini," sanggahnya.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Foto-foto Dengan Duit Rp2 Miliar untuk Irjen Djoko


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler