jpnn.com - JAKARTA - Satgas Perlindungan Anak menggelar doa bersama dan pemasangan 1.000 lilin untuk ANG, bocah kelas 3 SD yang ditemukan tewas dan dikubur di sekitar rumah ibu angkatnya di Bali, Rabu (10/6). Acara ini diadakan di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (11/6).
Acara tersebut dihadiri di antaranya Kadiv Humas Polri Anton Charliyan, para Polwan berparas cantik, dan artis Jupiter Fortissimo. Sembari memegang lilin, mereka juga membawa poster bertuliskan Gerakan 1000 Lilin Untuk Anak Indonesia.
BACA JUGA: Eks Stafsus SBY Terima Jatah Bulanan dari Kementerian ESDM
"Turut berbelasungkawa. Semoga kejadian ini yang terakhir," ujar Bripda Ovelia saat memberikan testimoni di Bundaran HI, Jakarta, Kamis (11/6).
Selain itu, Ovelia juga memberikan doa kepada orangtua yang ditinggal. Dia berharap, kejadian yang menimpa ANG tidak terulang lagi di kemudian hari. "Kami berharap ini kejadian pertama dan terakhir," ucap Ovelia.
BACA JUGA: Jokowi Tidur 5 Jam, Kepala BIN Harus Tidur 3 Jam, Bang Yos Kuat?
Ovelia pun menyatakan, orang tua harus memberikan perhatian penuh kepada anak. "Karena anak butuh perhatian orang tua," tandasnya.
Ovelia tidak hadir seorang diri. Selain Ovelia, ada Bripda Liliana, Bripda Eka Rachma, dan Bripda Putri yang hadir dalam acara tersebut. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Fuad Amin Sembunyikan Rp 2,4 Miliar di Rekening Mantan Kuli
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua KPU Dilaporkan ke Bareskrim
Redaktur : Tim Redaksi