jpnn.com - JAKARTA - Tersangka dugaan korupsi payment gateway di Kemenkumham 2014, mantan Wamenkumham Denny Indrayana memenuhi panggilan Bareskrim Polri, Jumat (27/3).
Mengenakan batik merah, Denny tiba di Bareskrim didampingi kuasa hukumnya sekitar pukul 13.50 WIB. "Saya memenuhi undangan penyidik Bareskrim untuk hadir sebagai tersangka pada panggilan pertama. Ini bentuk penghormatan saya pada proses hukum yang berjalan," kata Denny
BACA JUGA: PP 11 Tahun 2015 Malah Bikin Harga BBM Indonesia Termahal di Dunia
"Saya berdoa ini hari baik, hari Jumat, penuh berkah," timpal Denny.
Profesor hukum itu mengaku siap untuk memberikan penjelasan atas pertanyaan-pertanyaan yang akan disampaikan penyidik terkait pembayaran paspor online. Menurut dia, pada dasarnya sistem itu adalah untuk memperbaiki pelayanan publik.
BACA JUGA: 12 WNI yang Dipulangkan dari Turki tak Terbukti Pidana
Denny juga berterima kasih kepada kuasa hukumnya yang telah banyak membantu dalam proses ini. Tak lupa Denny berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah sampaikan berbagai macam komentar, dukungan maupun sikap kritis.
"Saya minta doa agar proses hukum di Jumat ini lebih jelas. Ya, siapa tahu dihentikan karena pada dasarnya ini program pelayanan publik," bebernya. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Yuddy Tegaskan Lagi, Rapat Dinas PNS Dilarang di Hotel
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ruang Fraksi Dijaga Ketat, Anak Agung Laksono Merasa Terganggu
Redaktur : Tim Redaksi