jpnn.com, JAKARTA - PYFASTHETIC, bisnis unit dari PT Pyridam Farma Tbk kembali mengadakan program Cadaver Training PYFAESTHETIC goes to Korea, yang keempat kalinya pada Juli 2023.
Dalam program cadaver ini, PYFAESTHETIC juga mengajak dokter dermatologist dan aesthetic untuk belajar serta meningkatkan kompetensi di dunia kecantikan.
BACA JUGA: Lewat Road Safety Ranger Kids, Jasa Raharja Edukasi Keselamatan Lalu Lintas Bagi Anak-Anak
Cadaver training merupakan pelatihan yang dihadirkan oleh PYFAESTHETIC guna meningkatkan kompetensi para dermatologist serta GP aesthetic terkait penggunaan filler, botulinum toxin & thread lift mulai dari basic anatomy hingga pengaplikasiannya.
“Kami tidak hanya berkomitmen untuk menghadirkan produk-produk inovasi namun juga berkomitmen untuk menyediakan pelatihan bagi dokter dermatologist dan aesthetic guna kemajuan dunia estetika di Indonesia," ujar Wila Lesthia Kharisma selaku Product Manager PYFAESTHETIC.
BACA JUGA: RELX Luncurkan E-Liquid Isi Ulang dengan Beragam Varian Rasa
"Selain itu, PYFAESTHETIC juga berkomitmen untuk membina hubungan baik dengan Bapak/Ibu/Dokter seraya meningkatkan kualitas pelayanan kami," imbuh Wila.
Cadaver training goes to Korea dilakukan selama empat hari.
BACA JUGA: Ini Daftar Perawatan Kecantikan Lengkap dengan Harga Terjangkau di Pure Beauty Bar
Pada hari pertama, dokter-dokter dermatologist diajak untuk melakukan tour di salah satu klinik kecantikan yakni V-clinic. Pada tour V-clinic, dokter-dokter diperlihatkan alat serta treatment yang umumnya dilakukan di Korea.
Pada hari kedua dan ketiga, dokter-dokter dermatologist diajak untuk mengunjungi filler factory guna melihat proses pembuatan filler hingga tahap pengemasan dan distribusi. Dokter-dokter dermatologist juga diajarkan secara teoritis terkait anatomi tubuh, lapisan-lapisan kulit manusia, serta penggunaan dan pengaplikasian filler, botulinum toxin & thread lift yang benar.
Setelah para dokter dermatologist belajar teoritis, di hari terakhir ini para dokter diajak untuk melakukan pengaplikasian langsung ke cadaver.
Para dokter dermatologist ini diajak untuk melakukan treatment berupa pengaplikasian filler, botulinum toxin & thread lift secara mandiri kepada cadaver.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada