jpnn.com - KUPANG - Aksi solidaritas para dokter untuk mendukung kasus hukum tiga dokter yakni Dewa Ayu Saiary Prawani, Hendry Simanjuntak dan Hendy Siagian terjadi di hampir seluruh kota di Indonesia. Salah satunya terjadi di kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Di Rumah Sakit Umum W.Z. Johannes, Kupang, para dokter melakukan aksi mogok selama dua jam. Ini diungkapkan seorang dokter yang tak ingin disebutkan namanya, kepada JPNN, Rabu, (27/11).
BACA JUGA: Batu Bara Anjlok, 2 Ribu Karyawan Di-PHK
"Kalau di RS Johannes, demonya dari jam 8-10, setelah itu ya karena pasiennya udah banyak nunggu, ya kembali pelayanan," tutur dokter tersebut.
Menurutnya, sempat disepakati pelayanan tertutup seharian di rumah sakit itu. Dokter hanya melayani untuk pasien unit gawat darurat. Namun, karena banyaknya pasien, para dokter akhirnya tetap melakukan pelayanan.
BACA JUGA: Pejuang asal Sumut tak Pernah Berpikir Pisah dari NKRI
"Kalau untuk pelayanan Jamkesmas masih dipertimbangkan," sambungnya.
Dokter itu menyatakann ada kesepakatan dari IDI bahwa dokter yang berpraktek sore akan tutup hari ini.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Sebut Embrio Sumut Merdeka Sudah Ada
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aparat Bisa Langsung Tangkapi Penggagas Sumut Merdeka
Redaktur : Tim Redaksi