Dokter Sandra: Vaksinasi Covid-19 di Kalangan Anak Muda Tingkatkan Kekebalan Komunal

Selasa, 15 Juni 2021 – 22:57 WIB
Vaksinasi COVID-19. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah gencar mengentaskan pandemi virus Corona lewat program vaksinasi. Dengan vaksinasi, masyarakat diharapkan bisa memiliki kekebalan dengan catatan tetap menjaga protokol kesehatan (prokes).

Menurut dr Sandra Sinthya Langow Sp.PD, seseorang bisa menjadi kebal dengan cara pulih dari infeksi sebelumnya atau melalui vaksinasi. Namun, beberapa individu tidak bisa menjadi kebal karena alasan medis, seperti imunodefisiensi atau imunosupresi

BACA JUGA: Covid-19 Mengamuk di Satu Kampung Garut

"Bagi komunitas seperti ini, kekebalan kelompok atau disebut herd immunity merupakan cara perlindungan yang sangat penting, setelah ambang atau angka tertentu tercapai," terang dokter spesialis penyakit dalam (Rheumatologist) di Siloam Hospitals Lippo Village dalam webinar kesehatan, Senin (14/6).

Dia melanjutkan, kekebalan kelompok terhadap Covid-19 diwujudkan dengan melindungi orang melalui vaksinasi. Bukan dengan membiarkan masyarakat terpapar oleh patogen penyebab penyakit.

BACA JUGA: Dokter Nalendra Beberkan Kondisi Pasien Covid-19 yang Terjangkiti Varian India

"Vaksin melatih sistem kekebalan tubuh untuk membuat protein yang melawan penyakit, yang dikenal sebagai antibodi," terangnya.

Seperti yang akan terjadi ketika seseorang terpapar suatu penyakit, kata Dokter Sandra. Vaksin bekerja tanpa membuat seorang sakit dan terinfeksi suatu virus. 

BACA JUGA: Konser Amal untuk Palestina Dibubarkan Satgas COVID-19

"Orang yang divaksinasi dilindungi dari suatu penyakit yang menularkan patogen, hal tersebut akan memutus rantai penularan," tuturnya.

Dia menambahkan, sebagian besar populasi masyarakat perlu divaksinasi untuk menurunkan jumlah keseluruhan virus yang terus menyebar di seluruh populasi. Hal yang paling efisien menurut Sandra adalah vaksinasi Covid-19 pada kelompok anak muda dimulai dari usia 18 tahun.

Sandra menyebutkan, sesuai data 57 persen penderita atau yang terpapar Virus Covid- 19 di Indonesia adalah kelompok masyarakat dengan usia 31-59 tahun dan sangat berpengaruh mencapai herd Immmunity atau kekebalan komunal. 

Adapun kekebalan komunal bisa dicapai  jika telah memenuhi syarat keamanan dari lembaga terkait seperti BPOM, Kemenkes dan lainnya sesuai dengan jenis vaksin yang tersedia di Indonesia.

"Gunakan vaksin Covid-19 yang telah disediakan pemerintah, termasuk melalui skema vaksinasi gotong royong. Kawula muda pun bisa menggunakan hal ini," tutur Dokter Sandra.

Dia menjelaskan manfaat vaksinasi Covid-19 antara lain mengurangi gejala berat apabila terpapar virus Covid-19. Kemudian menghambat virus Corona bermutasi.

"Syarat mendapatkan vaksin adalah kondisi tubuh sehat dan normal," tandasnya. (esy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler