Dokter Siap Siaga Sampai Arus Mudik dan Balik Selesai

Kamis, 06 Juni 2019 – 16:51 WIB
Arus balik mudik Lebaran 2019 diperkirakan terjadi pada 9 Juni mendatang. Foto ilustrasi: dokumen pojoksatu

jpnn.com, GRESIK - Antisipasi sudah disiapkan. Bupati Sambari Halim Radianto mewajibkan rumah-rumah sakit menyiagakan dokter.

Kesiapan dokter bertujuan mengantisipasi kemungkinan terjadinya kecelakaan selama arus mudik dan balik Lebaran 2019.

BACA JUGA: Puncak Arus Balik Diperkirakan H+5

Selasa malam (4/6) Bupati Sambari melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke IGD Rumah Sakit Ibnu Sina.

BACA JUGA : Dokter Cantik Digerebek Suami, Diduga Praktik Bikin Anak di Hotel

BACA JUGA: Puncak Arus Balik Mudik Lebaran Diperkirakan pada 9 Juni 2019

 

Dia ingin memastikan korban kecelakaan memperoleh penanganan yang baik. Begitu datang ke IGD, Sambari meminta data korban kecelakaan lalu lintas mulai Sabtu (1/6) hingga Selasa (4/6).

BACA JUGA: Tarif Tiket Pesawat Turun, Arus Mudik Lewat Bandara Hang Nadim Melonjak

Di Ibnu Sina tercatat sudah ada 17 pasien laka lantas selama empat hari tersebut. Lima di antaranya masih dalam perawatan medis.

"Ini ada lima yang masih dirawat karena luka berat. Yang 12 sudah pulang," ujarnya.

Perawat jaga IGD menjelaskan, lima pasien kecelakaan itu mengalami luka berat. Baik patah tulang maupun luka kepala. Sebagai antisipasi selanjutnya, Sambari mengecek lagi kesiapan dokter jaga.

Satu per satu dokter dipanggil melalui Wakil Direktur RSUD Ibnu Sina Mafthuan. Mulai spesialis obgyn, bedah umum, saraf, tulang, sampai urologi. Semua dipastikan ada.

BACA JUGA : Aktif di Misi Kemanusiaan, Dokter Muda Ini Ternyata Musisi Sekaligus Pembalap

Maftuhan menyatakan telah mewajibkan setiap spesialis harus ada. Satu dokter wajib jaga. Kemudian, di setiap kelas ruangan ada dua dokter jaga.

Setiap hari dokter wajib visite. Untuk kasus-kasus darurat, RS bakal memanggil dokter yang bersangkutan. Nah, untuk IGD, ada 2 dokter jaga dengan dibantu 2 bidan dan 8 perawat.

"Intinya, teratasi semua untuk layanan Lebaran," katanya.

Setelah mengecek data pasien laka, Sambari mengunjungi pasien di IGD. Dia memberikan wejangan agar pasien tetap bersabar meski Lebaran di rumah sakit. Pasien juga diingatkan agar tetap menjaga kesehatan setiap waktu.

"Kami motivasi agar bersabar dan tetap menjaga kesehatan di kala sehat," tuturnya.

Sambari juga meminta data pasien laka di RS Semen Gresik. Namun, jumlahnya tak sebanyak di RS Ibnu Sina. Hanya empat pasien laka dengan luka ringan. "Tidak sampai opname," ujarnya. (son/c10/roz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebut Pemilu Mirip Pembantaian, Dokter Ani Dipanggil Bareskrim


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler