MESKI sudah berganti format dari Piala Interkontinental ke Piala Dunia Antarklub, tetap saja klub-klub dari Eropa dan Amerika latin tampil dominanAkankah akan terulang di Piala Dunia Antarklub 2010 Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 8-18 Desember.
Cikal bakal Piala Dunia Antarklub dimulai dari helatan Piala Interkontinental atau yang pernah terkenal dengan nama Piala Toyota
BACA JUGA: Tembus Seratus Clean Sheet
Even tersebut mempertemukan juara Liga Champions dengan juara Copa Libertadores.Sebuah even yang sudah sangat tua usianya
BACA JUGA: Sigit Berencana Mundur
Bentrok antara dua kekuatan dari kutub sepak bola itu dengan maksud untuk mencari klub mana yang terbaik di duniaNamun, sejak 2000, FIFA menjajal format baru
BACA JUGA: Menuju San Siro tanpa Jol
Mereka melibatkan klub-klub terbaik dari empat konfederasi lainnya, dari Asia, Afrika, Oceania, dan Concacaf alias Amerika UtaraKemudian, sempat vakum sebelum aktif lagi pada 2005.Setelah itu, secara rutin pertarungan antarklub-klub terbaik di dunia dihelat dengan tajuk Piala Dunia AntarklubNamun, tetap saja, selalu yang menjadi jawara adalah perwakilan dari dua benua yang memiliki tradisi sepak boleh hebat itu.
Lagipula, klub dari Eropa dan Amerika latin memang diuntungkan dengan format kompetisi yang membuat mereka langsung tampil di semifinalSedangkan, wakil lainnya harus memulai dari perempat final dan adapula yang dari playoff.
Terlepas dari keuntungan itu, secara kualitas klub-klub dari Eropa dan Amerika latin memang memiliki kualitas di atas benua-benua lainnyaTidak heran, pada Piala Dunia Antarklub kali ini, wakil Eropa dan Amerika latin kembali dijagokan.
Inter Milan sebagai wakil dari Eropa alias juara Liga Champions, memang sedang limbung karena performanya yang labil di Serie A Liga ItaliaNamun, mereka memiliki sejarah hebat dan skuad yang berisi pemain-pemain top dunia.
Begitupula dengan InternacionalKlub asal Brazil tersebut pantas diwaspadai InterSebab, mereka klub yang punya pengalaman bermain di Piala Dunia AntarklubBahkan, di keikutsertaan sebelumnya, Internacional sukses menjadi juara dengan menjungkalkan Barcelona di final pada 2006.
Tentu saja, catatan itu membuat allenatore Inter Rafael Benitez yang sedang berada di kursi panas, harus waspadaApalagi, Presiden Inter Massimo Moratti telah mewanti-wanti agar Inter harus juara atau jabatan Benitez jadi taruhan.
"Saya pikir bagi kami ini even yang sangat penting," kata Benitez, seperti dilansir AP"Bagi saya, kesempatan untuk mencatat prestasi di even hebat," lanjut mantan pelatih Liverpool itu.
Ini bukan pengalaman pertama Benitez di Piala Dunia AntarklubSebelumnya dia pernah mengantar Liverpool ke final pada 2005Sayang, ketika itu mereka justru kalah dari Sao Paulo yang menjadi wakil Amerika latin ketika itu.
"Kami harus berkonsetrasi kepada InternacionalSaya sudah melihat cara mereka bermain dan saya pikir mereka sangat cepat dan punya teknik yang kuatMereka memang rival yang berbahaya dan berpengalaman," urai Benitez.
Tidak beda dengan Inter, Internacional pun berangkat ke Abu Dhabi dengan kondisi yang compang-camping di kompetisi domestikMereka hanya berada di posisi kedelapan di klasemen Liga BrazilBukan posisi yang bagus.
Namun, mereka meyakini sekarang tidak datang dengan status underdog karena pernah menjuarai even ini sebelumnya"Sekarang kami punya tanggung jawab yang lebih besar dari sebelumnya daripada 2006 lalu," ungkap Vitorio Piffero, presiden Internacional.
Berbeda dengan Inter yang meremehkan lawannya di semifinal, Internacional justru menganggap lawannya di semifinal sangat berbahaya"Tantangan terbesar kami di semifinal karena itu laga pertama," kata Bolivar, kapten Internacional.
Mereka akan bertarung dengan pemenang antara wakil Afrika TP Mazembe dari Kongo dengan wakil Concacaf PachucaKebetulan kedua klub itu sama-sama punya pengalaman tampil di Piala Dunia Antarklub sebelumnya(ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dortmund Juara Paro Musim
Redaktur : Tim Redaksi