Dongkrak Penjualan, Masih Andalkan Ertiga

Kamis, 23 Januari 2014 – 09:23 WIB

jpnn.com - SURABAYA - Penjualan kendaraan penumpang diperkirakan stagnan pada tahun ini. Oleh karena itu, PT United Motors Centre tidak mematok target market share yang tinggi.

Tahun ini ditargetkan meraup market share sebanyak 15 persen, atau naik 2,4 persen dari capaian sebelumnya.

BACA JUGA: Pegadaian Perbesar Penjualan Emas

Marketing Manager PT United Motors Centre Yuanita Christanti mengatakan pasar otomotif tahun ini tidak secerah 2013 lalu. Tingginya penjualan pada tahun lalu mendongkrak market share yang sebelumnya berada di posisi 9,5 persen pada 2011 menjadi 12,6 persen.

Sedangkan, dari sisi penjualan naik sebesar 69,9 persen dengan jumlah 16.536 unit. Pada 2012 realisasi penjualan sebesar 9.750 unit.

BACA JUGA: BRI Pertahankan Laba Tinggi, Tembus Rp 21 Triliun

"Capaian market share itu tertinggi dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir dengan kenaikan tiga persen. Untuk tahun ini, target kami naik menjadi 15 persen atau naik 2,4 persen. Sebab diperkirakan pasar otomotif mengalami stagnan," katanya usai penyerahan hadiah pada pemenang kuis yang diselenggarakan PT Suzuki Indomobil Sales kemarin (22/1).

Sementara penjualan diproyeksikan bisa menembus 20.000 unit yang berkontribusi 10 persen terhadap target nasional yang ditetapkan sebanyak 200 ribu unit.

BACA JUGA: Garuda Indonesia Tawarkan Harga Spesial

Sama dengan realisasi tahun sebelumnya, penjualan kendaraan pada tahun ini mengandalkan Ertiga.  Diperkirakan low MPV tersebut menyumbang 50 persen terhadap penjualan atau sekitar 10.000 unit.

"Pada 2013 lalu, kontribusi Ertiga mencapai 59,9 persen dari total penjualan. Kenaikannya mencapai 229,7 persen dibanding tahun sebelumnya. Tahun 2013 kami menjual sebanyak 9.913 unit, sedangkan pada 2012 hanya 3.007 unit," katanya.

Penjualan tahun lalu juga ditopang Pick Up dengan kontribusi 21,2 persen atau 3.504 unit. Sisanya dari varian lain seperti New Splash, All New Swift, APV, New Grand termasuk di dalamnya Karimun Wagon R menempati penjualan sebesar 18,9 persen.

Selain Ertiga, dua andalan lainnya pada tahun ini ialah Pick Up dan Karimun Wagon R. Diproyeksi, penjualan masing-masing berkontribusi 20 persen terhadap keseluruhan penjualan. Sisanya, 10 persen dari penjualan tipe lainnya.

Menurut Yuanita, respon terhadap kendaraan LCGC (low cost and green car) signifikan. Tahun ini pihaknya menargetkan penjualan LCGC sebanyak 4.000 unit dengan kontribusi 15 persen terhadap target penjualan nasional yang ditetapkan sebanyak 24.000 unit.

"Oleh karena baru diluncurkan pada November tahun lalu, maka penjualan Karimun Wagon R belum terlihat signifikan. Tapi tahun ini kami yakini bakal cerah dengan porsi penjualan 20 persen," ujarnya.  (res)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Citi Indonesia Fokus Bina UKM dan Pendidikan Keuangan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler