jpnn.com - JAKARTA - Polisi memburu pengendara bermotor yang mengancam seorang petugas Sudin Perhubungan dan Transportasi Jakarta Selatan. Lantaran, pelaku melepaskan tembakan lima kali ke udara.
Korban, Andry Irwansyah, awalnya berhasil menjatuhkan pelaku dari atas motornya serta merebut senjatanya. Namun pelaku akhirnya berhasil meloloskan diri.
BACA JUGA: Inilah Syarat Mobil Tertimpa Pohon Bisa Diklaim
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu malam (9/11) pukul 19.00 di jalur busway Mampang Prapatan.
Persisnya di perempatan Mampang dekat halte busway Mampang. Saat kejadian korban sedang melakukan tugas sterilisasi jalur busway.
BACA JUGA: Pekerja Proyek di SCBD Tewas Tertimpa Gondola
Dituturkan, awalnya korban yang sedang menjalankan sterilisasi jalur busway tersebut mendadak melihat pelaku yang sedang mengendarai motornya hendak menerobos jalur busway.
Namun lantaran jalur busway itu dihalang portal, pelaku selanjutnya berbalik arah dan mengambil jalur arteri.
BACA JUGA: Hiii.... Ada Mayat Wanita Bertato di Kuburan Menteng Pulo
Tetapi begitu motor pelaku berada di dekat korban, pelaku langsung mengeluarkan umpatan dan cacian kata-kata kotor kepada korban. Namun saat itu Andry tak menghiraukan semua caci maki pelaku.
Ia justru menepuk pundak pelaku sambil berkata,”Sudahlah Mas, saya juga capek jaga di sini. Lagian bukan mau saya juga jaga di sini.”
Jawaban dari korban justru makin membuat pelaku nik pitam, ia pun langsung mengeluarkan senjata airsoft gun jenis MP-654K dari balik jaketnya.
Sambil menghunuskan pistol airsoft itu, pelaku kembali menghardik korban,“Buka gak ? Kalau gak dibuka portal gua tembak lu!”
Di saat yang sama sekonyong-konyong pelaku melepaskan lima kali tembakan ke udara untuk menakut-nakuti, salah satu peluru mengenai tangan Andry saat berusaha menangkis pistol pelaku.
Namun Andry tetap tenang, dan tanpa takut dengan kedua tangannya ia langsung mendorong pelaku dari atas motornya. Dorongan korban membuat pelaku langsung terjatuh bersama motornya ke atas separator jalur busway.
Di saat bersamaan Andry berhasil merebut senjata pelaku.
Lantaran kemacetan yang merajalela di jalur tersebut, terlebih berbagai klakson kendaraan di belakang motor pelaku menyalak tanpa henti lantaran tak sabar terjebak macet.
Hal ini membuat Andry melepaskan pelaku, kesempatan ini langsung diambil pelaku dengan cara tancap gas kabur ke arah Jalan Warung Buncit.
Esok harinya, Kamis siang (10/11) korban diantar atasannya sambil membawa barang bukti pistol airsoft gun, serta gelang bahar milik pelaku dilaporkan ke Mapolda Metro Jaya.
Pihak kepolisian langsung mendampingi korban ke rumah sakit untuk menjalani visum lantaran luka memar pada atangannya akibat tembakan pelaku itu.
”Saat ini pelakunya masih dalam pencarian,” imbuh Awi seperti diberitakan Indopos (Jawa Pos Group) hari ini.
Kadishubtrans Jaksel Christianto sendiri mengimbau agar polisi segera menangkap pelaku, termasuk membantu penjagaan di jalur busway tersebut.
Pihaknya khawatir pelaku kembali datang bersama gerombolannya untuk melakukan balas dendam. (ind/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kampanyekan Pluralisme, TMP Gelar Kirab Budaya di Bogor
Redaktur : Tim Redaksi