jpnn.com, MEDAN - Polda Sumatera Utara terpaksa melumpuhkan dua tersangka pembobol Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang beraksi antar-provinsi, Senin (28/8).
Kedua tersangka berinisial R dan J alias Metal masih dirawat di RS Bhayangkara Medan.
BACA JUGA: Gembong Perampok Ini Berhasil Kumpulkan Rp 4 Miliar Dari 10 TKP
Kasubdit III Jahtanras Ditkrimum Polda Sumut AKBP Faisal Napitupulu mengatakan kedua tersangka ditangkap tim gabungan Jahtanras Polda Sumut dengan Polda Kepulauan Riau di Batam.
“R dan Metal merupakan kawanan perampokan mesin ATM antarprovinsi yang sudah melakukan aksinya sejak tahun 2013 lalu,” katanya.
BACA JUGA: Terbaik, Kualanamu Kalahkan Soekarno-Hatta dan Ngurah Rai
Disebutkan Faisal, awal keduanya tertangkap setelah petugas mendapat informasi keberadaan tersangka. Lalu, sejumlah petugas meluncur ke Batam dan berkoordinasi dengan Polda Riau.
Kedua tersangka tak berkutik saat ditangkap petugas. Namun, ketika hendak diborgol, kedua tersangka melakukan perlawanan dan mencoba kabur. Akhirnya, petugas gabungan menembak kedua kaki pelaku. Selanjutnya pelaku dibawa ke RS Bhayangkara Medan. (pk/jpg)
BACA JUGA: Wali Kota Ajak Warga Medan Doakan PSMS Agar Lolos 16 Besar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pernah Gasak Rp 2 Miliar, Perampok Antarprovinsi Ini Akhirnya Ketangkap
Redaktur & Reporter : Budi