BENGKULU - Polres Pekanbaru terpaksa menembak Jajang karena berusaha kabur saat akan ditangkap. Peluru tepat mengenai kaki kiri pelaku perampokan di sebuah gerai Indomaret di Pekanbaru, Riau. Seketika, pria berusia 24 tahun ini terkapar dan meringis kesakitan.
Sakitnya ditembak polisi juga dirasakan Dika, teman Jajang. Pemuda 23 tahun itu juga dihadiahi peluru di kaki kiri. Meraka ditangkap tak lebih dari satu hari pasca perampokan menggunakan senjata tajam itu.
Jajang ditangkap di rumahnya Jalan Sukajaya, Payung Sekaki, Kamis (19/5). Setelah dikembangkan, giliran Dika yang dibekuk. Dika merupakan sekuriti salah satu dealer mobil di Jalan Soekarno Hatta. Dia disergap di Jalan Tanjung Datuk.
“Tindakan tegas dan terukur dengan menembak kakinya, terpaksa kita lakukan. Karena mereka berusaha lari dan melawan petugas,” sebut Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto SH SIK, seperti dikutip dari PekanbaruMX (Jawa Pos Group).
Jajang dan Dika diduga merupakan pelaku perampokan Indomaret di Jalan Garuda, Pekanbaru, Riau, Rabu (18/5). Diduga, mereka juga terlibat aksi di Indomaret Jalan Bukit Barisan, Kamis (28/3) lalu.
“Modusnya sama. Pelaku dua orang, memakai masker dan menggunakan senjata tajam jenis parang. Mereka beraksi saat toko akan ditutup,” sebut Bimo.
Bersama tersangka turut diamankan barang bukti rekaman CCTV, dua sebo, sebilah parang, dua samurai, palu, belasan rokok, sisa lakban, helm, sisa uang rampokan sebesar Rp 2 juta dan dua unit handphone.
“Masih pengembangan. Kedua tersangka dijerat Pasal 365 KUHP,” pungkas Bimo.(pmx/ray/jpnn)
BACA JUGA: Tersangka Pembunuhan Eno Dikabarkan Tewas, Begini Penjelasan Polisi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tragis, Gubuk Inilah Saksi Bisu Siswi SMP Digilir 4 Pemuda Bejat
Redaktur : Tim Redaksi